Anies ingatkan tantangan KAHMI Jaya ke depan tidak ringan

Menurutnya, perlu kolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan pada masa pandemi Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat berpidato dalam pembukaan Muswil X KAHMI Jaya di Balai Agung, Jakarta, pada Jumat (22/10/2021). Dokumentasi Pemprov DKI Jakarta

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, menilai, banyak kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) aktif di berbagai tempat. Diyakininya hanya kader "Hijau Hitam" yang lebih luas aspek kontribusinya dibandingkan organisasi lainnya.

"Alhamdulillah, kader-kader HMI di berbagai tempat. Ini bagus karena tidak ada organisasi mahasiswa sebesar HMI yang bisa berkontribusi ke berbagai aspek di Indonesia," katanya saat membuka Musyawarah Wilayah X Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya, di Balai Agung, Jakarta, pada Jumat (22/10).

Dia mengingatkan, tantangan yang dihadapi KAHMI Jaya ke depannya tidaklah ringan. Baginya, perlu dibangun kolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan pada masa pandemi.

Anies pun berharap pengurus yang nantinya terpilih dapat menjalankan amanat serta meneruskan pekerjaan yang berlangsung. "Kita berharap adanya kesinambungan program yang telah dikerjakan."

"Dan kita bisa membuktikan bahwa KAHMI di Jakarta bisa terkonsolidasi karena bisa dikatakan bahwa di sinilah pusat aktivitas KAHMI Majelis Nasional dan di sini jugalah dan majelis wilayahnya. Semua bisa berkolaborasi dan itu harus dijalankan dengan baik," tuturnya, dalam keterangan tertulis.