Arab Saudi tampar Indonesia lewat eksekusi mati Tuti Tursilawati

Dengan eksekusi mati tanpa notikasi yang diterima pemerintah, menunjukkan Indonesia dipandang remeh oleh Arab Saudi. 

Ilustrasi hukuman mati. Foto: Pixabay

Eksekusi hukuman mati yang menimpa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Tuti Tursilawati menjadi tamparan keras bagi Indonesia yang dilakukan oleh Arab Saudi. Diketahui,Tuti dieksekusi pada Senin, (29/10). Dengan eksekusi mati tanpa notikasi yang diterima pemerintah, menunjukkan Indonesia dipandang remeh oleh Arab Saudi. 

“Apalagi kejadian ini hanya beberapa hari setelah Menteri Luar Negeri Saudi Arabia datang ke Indonesia. Itu memalukan menurut saya. Indonesia seperti ditampar secara diplomatik. Dianggap remeh,” kata Direktur Eksekutif Amnesty Internasional Usman Hamid saat ditemui di Jakarta pada Kamis, (1/11).  

Terkait hal ini, Usman pun menyayangkan sikap pemerintah Arab Saudi yang memilih untuk tidak memberitahukan informasi soal rencana eksekusi hukuman mati terhadap warga negara Indonesia. 

“Ini kesekian kalinya pemerintah Saudi Arabia tidak menghormati etika diplomasi dengan tidak memberitahukan pemerintah Indonesia warganya dieksekusi,” kata Usman. 

Karena kejadian seperti ini terus berulang menimpa warga negara Indonesia, Hamid mendorong agar pemerintah menghapuskan sistem hukuman mati. Dengan demikian, dasar pemerintah Indonesia untuk mempersoalkan eksekusi mati yang dilakukan Saudi Arabia menjadi lebih tinggi legitimasinya.