Area parkir ditutup, Anies bakal sulap untuk PKL

Anies Baswedan bakal menutup area park and ride di Thamrin dan menyulap untuk kawasan kuliner bagi Pedagang Kaki Lima (PKL).

Anies Baswedan bakal menutup area park and ride di Thamrin dan menyulap untuk kawasan kuliner bagi Pedagang Kaki Lima (PKL)./ Facebook Anies Baswedan

Anies Baswedan bakal menutup area park and ride di Thamrin dan menyulap untuk kawasan kuliner bagi Pedagang Kaki Lima (PKL).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menutup area park and ride di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Hal ini dilakukan untuk  mendorong masyakarat menggunakan transportasi umum.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan ada dua cara untuk mengurangi pemakaian kendaraan pribadi. Pertama dengan menaikkan tarif parkir, kedua dengan cara mengurangi lahan parkir.

Anies menyebut bahwa saat ini slot parkir mobil di sepanjang wilayah Sudirman-Thamrin berjumlah lebih dari 70.000 slot. Dengan menutup area park and ride tersebut, diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi umum.

"Kami ingin lebih mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum. Nah, salah satunya adalah dengan memberi insentif, disinsentif," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa (3/9).