Bareskrim ringkus peretas website KPU Jabar

Pelaku masih berusia 16 tahun dan menjalankan aksinya di sebuah warnet di Bandung.

Konferensi penangkapan peretas website KPU Jabar di Bareskrim Mabes Polri, Selasa (31/7).(Ayu Mumpuni/Alinea).

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Mabes Polri berhasil meringkus hacker atau peretas website resmi Pusat Pelayanan Informasi dan Data (PPID) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat. Pelaku diketahui berusia 16 tahun berinisial DW, atau biasa menggunakan nama alias Zimia, alias My Name Is OX.

Kasubdit 1 Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Mabes Polri, Kombes Pol Dani Kustony mengungkapkan, DW ditangkap pada Rabu 11 Juli 2018 di kediaman orang tuanya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dari penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti yang digunakan DW untuk menjalankan aksinya.

“Barang buktinya satu bundel hasil cetak screenshoot web KPU di PPID Provinsi Jawa Barat, satu handphone, satu simcard, satu Micro SD dan satu flashdisk,” ujar Dani di Kantor Bareskrim, Jakarta Pusat, Selasa (31/7).

Ia menjelaskan motif pelaku meretas ppid.kpu.go.id tersebut hanyalah sebuah keisengan. Perbuatannya itu terdorong karena sering menonton film hacker dan mencoba mengikuti tokoh dalam film tersebut.

Website KPU Jawa Barat bukanlah satu-satunya website pemerintah yang telah dihack oleh DW. Ada sekitar 100 website pemerintah dan swasta yang telah dibobolnya. Pemilihan website pemerintah, diduga untuk menaikkan rating hackernya menjadi lebih tinggi.