Bupati Semarang imbau masyarakat waspada dan bersiaga selama sepekan ke depan

Para camat dan kades diminta untuk memetakan daerah rawan bencana alam di wilayahnya.

ilustrasi. foto Pexel

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengimbau kepada seluruh warga yang tinggal di kecamatan rawan bencana alam, untuk selalu waspada dan bersiaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana alam selama seminggu ke depan.

Pernyataan ini diucapkan langsung oleh Bupati Semarang, setelah keluarnya peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang potensi terjadinya cuaca ekstrem, akibat dampak dari fenomena La Nina yang akan melanda wilayah Indonesia.

“Warga di daerah rawan bencana harus waspada dan siaga kemungkinan terjadinya tanah longsor, angin puting beliung ataupun banjir. Saat ini sudah memasuki musim penghujan dan prakiraan BMKG tentang cuaca ekstrem,” ucap Bupati kepada warga korban bencana penerima bantuan sosial, di Gedung Dharma Satya Lantai II Kompleks Kantor Bupati Semarang, pada Selasa (2/11).

Saat itu, Ngesti Nugraha menyerahkan langsung bantuan sosial berupa uang tunai kepada 20 orang warga yang menjadi korban bencana. Bantuan yang diberikan kepada para korban mulai dari 3 juta hingga 10 juta, sesuai dengan tingkat kerusakan.

Bantuan yang diberikan adalah sebagai salah satu bentuk perhatian Pemkab Semarang kepada warga yang menjadi korban bencana.