LBH Keadilan: Copot Kalapas Tangerang dan Kakanwil Kemenkumham Banten

Menteri Hukum dan HAM juga harus melakukan evaluasi sistem pengamanan yang ada di lapas seluruh Indonesia. 

Ilustrasi. iStock

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Keadilan meminta Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna H. Laoly, melakukan audit tata kelola Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) 1 Tangerang. Hal itu menyusul kejadian kaburnya narapidana (napi) dari lapas tersebut. 

"Perlu diingat September tahun lalu di lapas yang sama, juga ada napi yang kabur dengan melewati gorong-gorong. Ini sudah menjadi kejadian luar biasa. Setiap tahun ada saja napi yang kabur," ungkap Ketua Pengurus LBH Keadilan Abdul Hamim Jauzie kepada awak media, Senin (13/12). 

Menurutnya, LBH Keadilan menyayangkan adanya peristiwa tersebut. Ia meminta, Menteri Hukum dan HAM juga melakukan evaluasi sistem pengamanan yang ada di lapas seluruh Indonesia. 

"Selain itu, penambahan personel pengamanan juga perlu dilakukan. Selama ini jumlah personel pengamanan tidak sebanding dengan jumlah napi di lapas," katanya. 

LBH Keadilan juga mendorong Menteri Hukum dan HAM mencopot Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang dan Kepala Kanwil Kemenkumham Banten Agus Toyib.