Curhat eks Kapolda Metro Jaya disebut terlibat kasus Novel Baswedan

TGPF diminta menjelaskan temuannya selama melakukan penyelidikan selama ini terkait kasus Novel Baswedan.

Penyidik senior KPK, Novel Baswedan, memberikan keterangan pers soal kasusnya. Antara Foto

Mantan Kapolda Metro Jaya, Komjen Pol Mochamad Iriawan, mengatakan tuduhan yang dilayangkan kepada dirinya atas kasus penyiraman air keras ke wajah penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, selama ini telah berdampak kepada keluarganya.

"Kasihan keluarga saya, istri saya, anak saya, banyak yang bilang 'bapak kamu terlibat kasus penyiraman Novel'. Anak dan adik kandung saya sampai menangis. Itu namanya menjatuhkan nama baik saya," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule di Jakarta pada Minggu, (14/7).

Iwan menegaskan, dirinya siap melawan tuduhan yang dialamatkan pada dirinya itu. Termasuk soal kabar ia diperiksa oleh Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) atas kasus penyiraman air keras ke wajah Novel Baswedan. Iwan membantah telah diperiksa oleh TGPF. Kedatangan TGPF yang menemuinya hanya untuk klarifikasi. 

“Pertemuan dengan TGPF dua bulan lalu di kantor saya di Lemhannas. Tapi saya bukan diperiksa, hanya klarifikasi atau ngobrol. Kalau diperiksa itu kan di-BAP, tetapi pertemuan saya dengan TGPF tidak ada pemeriksaan," ujar Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) itu. 

Dalam pertemuannya dengan TGPF, kata Iwan, dirinya mengaku tenang. Pasalnya, ia memang tidak mengetahui informasi apa-apa soal pelaku penyiraman air keras ke wajah Novel Baswedan.