Kapolri ajarkan nilai persatuan hadapi tahun politik lewat wayang

Pagelaran wayang orang juga diharapkan dekatkan TNI-Polri dengan masyarakat.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) dan Laksamana TNI Yudo Margono (kiri). Dok: Tangkapan layar/Instagram

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melaksanakan pagelaran wayang kulit berjudul Wahyu Makutharama dengan lakon Arjuna. Bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI), kedua instansi menyimak pesan-pesan di dalamnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, salah satu pesan yang terkandung adalah soliitas yang diharapkan dapat terwujud secara konsisten dalam TNI-Polri. 

"Harapan kita ini semakin meningkatkan soliditas, meningkatkan hubungan kedekatan TNI-Polri dan masyarakat," kata Sigit di Lapangan Bhayangkara, Jumat (3/2).

Sigit menyebutkan, terdapat nilai tentang kepemimpinan yang harus dimiliki para pemipin. Tujuannya, tentu dapat dipercaya oleh masyarakatnya dan mendapat dukungan dari warga yang diayomi.

"Sehingga, masyarkat bersama pemimpinnua memiliki hubungan yang saling mendukung. Terlebih dalam menghadapi tahun politik," ujarnya.