Ketika suporter sepak bola ingin akhiri permusuhan

Khofifah mengajak membangun suportivitas ke koordinator supoter.

Pertemuan perwakilan suporter sepakbola dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah, di Grahadi, Minggu (9/2)/Foto Adi Suprayitno

Menjelang pelaksanaan Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim), di Gelora Bangkalan Madura, Senin (10/2/2020), perwakilan suporter sepak bola di Jawa Timur dikumpulkan oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk membahas solusi permusuhan antar pendukung.

Koordinator suporter klub liga 1 Indonesia di Jatim kemudian memberi masukan dan menawarkan solusi untuk mencegah perseteruan antar pendukung, termasuk Official Persebaya, Alex Tualeka yang mengaku selama ini Bonek tak memiliki ketua umum. Namun, kata Alex, setiap tribun di empat titik ada koordinatornya.

Maka, lanjut dia, dengan adanya pertemuan ini, perdamaian harus lahir dari hati masing-masing koordinator suporter. Ia tak ingin perdamaian hanya formalitas karena akan melahirkan perang antar suporter.

Menurut Alex, untuk menghindari permusuhan antar suporter, nyanyian nyinyir baik di tribun maupun di luar harus ditiadakan. Dirinya tak bisa mengatasnamakan Bonek karena memang suporter Persebaya sulit diorgnanisir.

“Revalitas memang harus kita jaga sebab itu bagian dari suportivitas kompetisi tapi haruslah yang sehat dan mendidik,” pintanya, di Grahadi, Minggu (9/2/2020) malam.