Mempersoalkan bongkar pasang jalan di Jakarta

Pemprov DKI melakukan bongkar pasang jalan setiap tahun, bahkan di ruas jalan yang masih dalam kondisi mulus.

Sejumlah kendaraan melintas di ruas Jalan Kapten Tendean yang tengah dilakukan pengerukan./ Antara Foto

Doni memelankan laju sepeda motornya saat memasuki Jalan Cikini Raya pekan lalu. Ia tengah terburu-buru mengejar janji temu di daerah Manggarai, namun jalanan yang bergelombang membuatnya harus lebih berhati-hati. Di jalan itu, Pemprov DKI tengah melakukan perawatan jalan dengan pengerukan dan pengaspalan ulang.

Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga DKI Jakarta,Rakim Sastranegara mengatakan, pihaknya tengah melakukan pemeliharaan jalan di Cikini Raya, Jakarta Pusat. Selain Cikini, proyek yang sama dilakukan di Jalan Salemba dan Jalan Matraman. Juga Jalan Kapten Tendean dan Jalan Kemang di Jakarta Selatan.

Pemeliharaan jalan yang dimaksud adalah peningkatan jalan, yang dilakukan dengan mengeruk dan mengaspal ulang jalan yang dikerjakan.

"Kami targetkan semuanya selesai 15 Desember 2019 atau paling lambat akhir tahun ini," kata Rakim di kantornya, Kamis (15/8) lalu.

Menurutnya, pemeliharaan jalan tidak dilakukan saat jalanan benar-benar rusak. Pengerjaannya justru dilakukan guna menghindari jalanan rusak.