PKS: Mudik enggak boleh, wisata boleh

Kebijakan pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19 masih inkonsisten.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) Mardani Ali Sera. Foto pks.id

Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai, kebijakan pemerintah terkait penanganan pandemi Covid-19 masih inkonsisten. Padahal, penanganan pandemi Covid-19 tidak boleh ‘main-main’. Apalagi, ada ancaman varian baru Covid-19. Ia khawatir larangan mudik Ramadhan dan Hari Raya Idulfitri 1442 H tidak tegas.

Ia mengungkit pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2020, ihwal polemik mudik dan pulang kampung. Selain itu, kata dia, pemerintah perlu menggelontorkan subsidi untuk perusahaan transportasi untuk mendukung upaya pelarangan mudik tersebut.

“Contohnya terkait mudik. Dulu kan lucu. Tahun lalu mudik enggak boleh, pulang kampung boleh. Sekarang mudik enggak boleh ziarah wisata atau ziarah ke orang tua boleh,” ucapnya dalam diskusi virtual, Sabtu (10/4).

Ia pun mengkritik kebijakan pemerintah masih membolehkan kegiatan buka bersama selama Ramadhan.

“Tegas saja. Kami PKS di Depok melarang buka bersama, pemerintah membolehkan. Tidak jelas,” tutur Mardani.