Polisi lanjutkan kasus tabrakan anak kembar oleh pengendara moge

Berdasarkan keterangan saksi, rombongan moge terlihat berjalan kencang dan sedikit ugal-ugalan.

Ilustrasi. iStock

Polisi melanjutkan proses hukum terhadap pengendara motor gede (moge) yang menabrak dua anak kembar di Pangandaran, Jawa Barat, meski kedua belah pihak telah berdamai. Pihak keluarga sebenarnya telah menerima musibah tersebut dan memaafkan pengendara moge yang berkendara secara ugal-ugalan itu. 

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, proses hukum tetap akan mengikuti prosedur yang berlaku. Meski demikian ia tidak menyampaikan lebih rinci sejauh mana proses ini berjalan dan status hukum dari para pengendara motor itu. 

"Proses hukum tetap berjalan," kata saat dikonfirmasi, Senin (14/3). 

Sebelumnya, Ketua Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung Glenarto mengklaim, pihaknya siap menaati proses hukum yang berlaku usai dua anggotanya menabrak dua bocah kembar hingga tewas. 

Glenarto sekaligus menyampaikan permohonan maaf atas insiden kelalaian anggotanya yang menewaskan bocah kembar itu. Kejadian nahas itu menurutnya akan menjadi evaluasi bersama bagi anggota HDCI ke depannya.