Terduga teroris Serang satu jaringan dengan pelaku di Jatim

Tiga terduga teroris di Serang berinisial AS, AMA, dan CM.

Personel Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Dokumentasi Polri

Polri menyatakan, penangkapan terduga teroris di Kota Serang, Banten, pada Senin (27/4), merupakan pengembangan dari penangkapan dua terduga teroris di Jawa Timur (Jatim). Seluruhnya disebut satu jaringan dan masih didalami.

"Memang benar, kemarin, ada kegiatan oleh Densus 88 di Serang, di mana kegiatan tersebut merupakan pengembangan dari penangkapan terduga teroris di Sidoarjo dan Surabaya," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputera, dalam konferensi pers daring, Selasa (28/4).

Ada tiga terduga teroris yang ditangkap di Serang. Mereka berinisial AS, AMA, dan CM.

Densus 88, ungkap dia, masih memeriksa para terduga teroris dan belum dapat memastikan keterkaitannya dengan Imam Samudera, terpidana mati kasus teror bom Bali pada 2002. Namun, ada barang bukti yang disita memiliki keterkaitan.

"Dua laptop, dua flashdisk, hardisk, dua golok, busur dan anak panah, tiga pisau, tiga samurai, dua senpi (senjata api), double stick, dan buku Imam Samudera," tutur Asep.