Pilkada saat pandemi, masyarakat diminta tidak cemas memilih

Pilkada 2020 akan dilaksanakan di 270 daerah.

Prosesi deklarasi pilkada damai di Kantor KPU Kabupaten Semarang, Jateng, Selasa (23/6/2020). Dokumentasi Pemkab Semarang

Masyarakat diminta tidak cemas menggunakan hak pilihnya saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di tengah pandemi coronavirus baru (Covid-19). Pencoblosan rencananya dilaksanakan 9 Desember mendatang.

"Masyarakat jangan takut memilih. KPU (Komisi Pemilihan Umum) telah menyiapkan rencana protokol kesehatan di seluruh TPS (tempat pemungutan suara)," kata Bupati Semarang, Mundjirin, usai deklarasi pilkada damai di Kantor KPU setempat, Selasa (23/6).

Pilkada 2020, yang tahapannya sempat ditunda karena pandemi, rencananya dilaksanakan di 270 daerah. Sedangkan di Jawa Tengah bakal digelar di Kota/Kabupaten Pekalongan, Kota/Kabupaten Semarang, Kota Magelang, Kebumen, Rembang, Kota Surakarta, Purbalingga, Boyolali, Blora, Kendal, Sukoharjo, Wonosobo, Wonogiri, Purworejo, Sragen, Klaten, Pemalang, Grobogan, dan Demak.

Mundjirin mengklaim, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang dan KPU berkomitmen memberikan jaminan kesehatan dan keamanan bagi pemilih. Upayanya dengan menerapkan protokol kesehatan bagi semua pemangku kepentingan saat bertugas.

Sementara itu, Ketua KPU Jateng, Yulianto Sudrajat, menghargai langkah KPU Kabupaten Semarang mengadakan deklarasi damai dan peluncuran pilkada serentak lanjutan.