AHY berpotensi besar menggantikan SBY

SBY diprediksi tidak maju kembali menjadi ketua umum dalam kongres Partai Demokrat 2020.

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (tengah) menyerahkan bendera pataka kepada pengurus Nasional Bintang Muda Indonesia (BMI) di Mamuju. Sulawesi Barat, Jumat (31/1/2020). Foto Antara/ Akbar Tado/foc.

Isu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan mengambilalih posisi ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sebagai Ketua Umum Partai Demokrat semakin mengemuka. SBY diprediksi tidak maju kembali menjadi ketua umum dalam kongres Partai Demokrat 2020.

Sinyal tersebut dikuatkan oleh pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan. Bagi Syarief, kader Partai Demokrat melihat sosok AHY paling menonjol untuk menjadi ketua umum.

"Proses regenerasi memang penting. Di Demokrat banyak yang muda, cukup banyak. Tetapi yang paling menonjol memang saat ini AHY," ujar Syarief di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (18/2).

AHY merupakan kader muda Partai Demokrat yang karier politiknya melesat cukup cepat. AHY sudah memiliki pengalaman berkompetisi sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Selain itu, nama AHY juga kerap dipertimbangkan untuk masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) 2019. Hal inilah yang membuat kader Partai Demokrat tertarik pada AHY.

"Ini juga termasuk perjalanan hidup. Dia tetap tegar. Sosok yang tegar. Anak muda yang tegar. Menyadari bahwa kegagalan itu keberhasilan yang tertunda," kata Wakil Ketua MPR ini.