Giliran para sekjen yang tunggangi moge

Mengendarai motor gede (moge), sembilan sekjen pendukung Jokowi sambangi Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sekjen PPP Abdul Kadir Karding memilih mengendarai motor Ducati sendiri ke KPU RI, Senin (20/8) (Alinea/ Robi).

Sembilan moge dari berbagai merek, mulai Ducati, Suzuki GSX R, dan Kawasaki tampak memadati halaman parkir Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/8). Membonceng sopir, para sekretaris jenderal (sekjen) ramai-ramai menuju kantor KPU dengan deretan moge itu. Sopir ini sendiri kompak mengenakan kaus bertuliskan "Joko Widodo-Ma'ruf Amin: Bersih, Merakyat, Kerja Nyata".

Masing-masing sekjen memiliki pandangan sendiri terkait dalih mengendarai moge. Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani beralasan, memilih moda ini guna menghindari kemacetan. "Gitu lah, masa iya capresnya naik motor, kita naik mobil," ujar anggota Komisi III DPR itu.

Ia menampik, alasan mengendarai moge, lantaran ingin menjawab nyinyiran warganet soal aksi Jokowi di pembukaan Asian Games lalu. Dalihnya semata-mata agar rombongan bisa segera sampai di KPU.

Sementara itu, Sekjen Nasdem Johnny G Plate menegaskan, menaiki motor ke KPU merupakan cara berpolitik yang penuh riang gembira. Ini juga dilakukan untuk memeriahkan Pilpres 2019.

"Ini sesuai dengan arahan capres kami, perlu kegembiraan. Politik riang gembira," katanya.