Habib Rizieq minta GNPF kontrak politik dengan Prabowo-Sandi

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meminta GNPF Ulama untuk membuat kontrak politik dengan Prabowo-Sandiaga Uno.

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meminta GNPF Ulama untuk membuat kontrak politik dengan Prabowo-Sandiaga Uno. / Facebook

Ketua Presidium Aksi Bela Islam, Kapitra Ampera mengatakan bahwa imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab meminta Gerakan Nasional Pendukung Fatwa (GNPF) Ulama untuk membuat kontrak politik dengan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sebagai syarat dukungan.

"Habib (Rizieq) dukung Prabowo-Sandi tapi harus dengan kontrak politik," kata Kapitra saat konferensi pers, di Jakarta, Sabtu (15/9).

Dukungan terhadap Prabowo-Sandi akan diberikan setelah Prabowo-Sandi menandatangani kontrak politik yang diagendakan akan dilaksanakan pada acara Ijtima Ulama II yang akan digelar pada Minggu (16/9).

Kapitra pun mengaku telah mengetahui isi kontrak politik yang akan disodorkan GNPF Ulama kepada Prabowo-Sandi dalam Ijtimak Ulama II. Namun, ia menolak membeberkan isi kontrak politik tersebut saat diminta oleh wartawan untuk membacakannya.

Menurutnya, pihak GNPF Ulama adalah pihak yang berwenang mempublikasikan isi kontrak politik tersebut.