Peta kekuatan parpol belum berubah, PDIP masih unggul berkat pemerintah

PDIP masih berpeluang menjadi partai pemenang suara terbanyak, atau mempertahankan hasil Pemilu 2014 dan 2019. 

Kampanye PDIP. Foto: Istimewa.

Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan, PDI Perjuangan masih unggul, hal yang menandakan belum berubahnya peta kekuatan partai politik menjelang perhelatan Pemilu 2024. Menurut survei SMRC, dukungan pemerintah menjadi faktor dominan yang menentukan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu unggul. 

Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan, jika pemilihan diadakan sekarang, PDIP mendapat dukungan terbesar, 23,7%, disusul Gerindra 9,2%, Golkar 8,3%, PKB 6,2%, Demokrat 5,7%, PKS 2,5% dan Nasdem 2%. Sementara partai-partai lain di bawah 2%. Masih ada 35,6% yang belum menentukan pilihan.

Berdasarkan temuan ini, peta dukungan publik pada partai-partai politik tidak berubah. PDIP masih tetap di klaster pertama sendirian. PDIP masih berpeluang menjadi partai pemenang suara terbanyak, atau mempertahankan hasil Pemilu 2014 dan 2019. 

Klaster kedua ditempati oleh Gerindra dan Golkar. Di klaster ketiga, ada PKB dan Demokrat. Sementara klaster keempat diisi oleh partai-partai lain di parlemen sekarang. Di klaster kelima, ada partai-partai nonparlemen.

"Dibanding hasil Pemilu 2019, dukungan kepada PDIP mengalami kenaikan dari 19,3% menjadi 23,7%. Sementara partai-partai lain cenderung menurun," ungkap Deni.