PKS bahagia tak ikut-ikutan sahkan UU IKN

Jokowi menyebut, delapan fraksi sangat mendukungnya dengan mengesahkan Undang-undang IKN.

Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Marani Ali Sera. Foto: dpr.go.id

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menyinggung dukungan fraksi partai politik (parpol) di DPR tentang pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara saat memberikan sambutan dalam Rapat Pimpinan TNI-Polri. Selasa (2/3). Dari sembilan fraksi, Jokowi menyebut, delapan fraksi mendukungnya dengan mengesahkan Undang-Undang (UU) IKN.

Sebelumnya, Jokowi berbicara hal yang sama saat meresmikan Tower NasDem, kantor DPP Partai NasDem, di Jakarta, beberapa pekan lalu.

Menanggapi itu, anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, mengatakan, partainya sejak awal konsisten tak ikut-ikutan mendukung. Alasannya, megaproyek tersebut bukan prioritas bangsa saat ini.

"PKS tegas menolak UU IKN karena waktu, prioritas, dan relevansinya tidak tepat. Di masa pandemi, dengan anggaran terbatas dan persiapan yang pendek, berisiko memindahkan IKN," katanya kepada wartawan, Rabu (2/3).

Menurut Mardani, PKS bahagia lantaran tidak ikut-ikutan mendukung Presiden Jokowi soal IKN. Dia berkata, keputusan tak menyetujui pengesahan UU IKN merupakan sebuah keputusan yang tepat lantaran harus melalui pembahasan yang matang dan melibatkan semua pihak.