PKS ragu Jokowi tepat janji turunkan harga migor

Mulyanto meminta Presiden Jokowi membuktikan omongan atau janji terkait harga migor.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto. Foto: dpr.go.id.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi PKS, Mulyanto mengaku pesimistis Presiden Joko Widodo (Jokowi) dapat menepati janjinya untuk menurunkan harga minyak goreng sesuai harga eceran tertinggi (HET). Mengingat, selama ini tidak ada terobosan atau kebijakan besar yang dibuat. 

Ia meminta Presiden Jokowi membuktikan omongan atau janji terkait minyak goreng (migor) selama ini. Bukan malah sok gagah membuat janji baru dapat menurunkan harga migor dalam satu-dua pekan. 

"Harapan publik, bahwa soal migor ini segera selesai dalam satu-dua minggu ke depan, sesuai janji presiden, dapat dikatakan sulit terwujud. Karena tidak jelas intervensi kebijakan yang dilakukan setelah pencabutan larangan ekspor CPO tersebut," ujar Mulyanto dalam keterangannya, Senin (23/5). 

Mulyanto mengatakan, publik sudah paham pemerintah tidak berdaya berhadapan dengan mafia migor. Apalagi terindikasi, mereka yang disangkakan turut menyimpangkan kebijakan migor

"Seperti Lin Che Wei adalah onum-oknum swasta yang terkait dengan lingkar dalam kekuasaan. Tidak mungkinlah jeruk makan jeruk. Fatsunnya kan begitu," ujar dia.