Selesai antar PKPI ke pemilu, Hendropriyono pamit

Usai diketok palu sebagai peserta pemilu 2019, Ketua Umum PKPI Hendropiyono mengucapkan selamat tinggal pada dunia politik.

Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) AM Hendropriyono berpamitan usai menghadiri pembacaan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Jakarta, Rabu (11/4). (Robi/ Alinea)

Ketua Umum (Ketum) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Hendropriyono mengaku akan hengkang dari dunia politik, usai diloloskannya partai besutan dia di rapat pleno KPU, Jumat (13/4).

Mantan Jenderal TNI tersebut bergembira karena telah mendapatkan kenang-kenangan di akhir masa jabatannya. Malang melintang di kancah politik nasional dengan menjabat menteri sebanyak tiga kali, lalu menjadi ketum partai dinilai cukup buatnya.

"Bulan depan usia saya sudah mau 73 tahun, kalau tidak mau berhenti juga nanti diberhentikan oleh tuhan," selorohnya. Untuk itu, lanjutnya, pada kesempatan yang sama ia pamit.

Dia menyebut, PKPI akan mengajukan kongres luar biasa untuk memilih ketum baru pengganti dirinya dan mempersiapkan diri jelang pemilu.

PKPI sendiri lewat rapat pleno terbuka di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), dinyatakan sah menjadi peserta pemilu dan mendapat nomor urut 20.