sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Avrist akan luncurkan Avrist Dana Terproteksi Spirit 7 

Investor hanya perlu minimum Rp10 juta untuk berinvestasi di Avrist Dana Terproteksi Spirit 7 ini

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Rabu, 23 Jan 2019 12:01 WIB
Avrist akan luncurkan Avrist Dana Terproteksi Spirit 7 

PT Avrist Asset Management (Avram) akan menerbitkan sejumlah reksa dana terproteksi tahun ini, terdekat dilakukan pada 7 Februari 2019.

Marketing Communications Avrist Asset Management Joseph Adyo Sabdadie mengatakan, produk reksa dana terproteksi yang akan diluncurkan yakni Avrist Dana Terproteksi Spirit 7. 

"Produk ini memiliki keuanggulan bagi hasil atau dividen 9,3% per tahun yang akan dibagikan setiap tiga bulan," ujar Joseph kepada Alinea.id, Rabu (23/1).

Investor hanya perlu minimum Rp10 juta untuk berinvestasi di Avrist Dana Terproteksi Spirit 7 ini. "Kami menargetkan Rp60 miliar untuk transaksi produk ini," imbuhnya.

Kelebihan yang dimiliki reksa dana terproteksi membuat produk tersebut diminati oleh investor institusi maupun ritel.

Joseph menjelaskan pada tahun politik ini, akan memengaruhi berbagai bidang termasuk pasar modal. "Tapi untuk reksa dana terproteksi kami sudah punya segmen. Tentunya yang kami berikan merupakan fund dan ditunggu-tunggu investor oleh calon investor karena memliki rate menarik dan minimum investasi terjangkau," katanya.

Selain menerbitkan reksa dana terproteksi, Avram juga berencana meluncurkan produk ETF. "ETF seperti apa? Pastinya surprise ya. Detailnya masih kami garap karena merupakan produk perdana Avram," ucapnya.

Avram memproyeksikan total dana kelolaan atau asset under management (AUM) keseluruhan produk pada 2019 mencapai Rp 5,5 triliun atau tumbuh 71,88% dari tahun sebelumnya senilai Rp 3,2 triliun. Per 21 Januari total AUM sudah Rp 3,3 triliun. Equity memberikan sumbangan paling besar, yakni, Rp1,2 triliun.

Sponsored

Berdasarkan data OJK, total produk reksa dana yang beredar di pasar mencapai 2.094 produk per akhir November 2018. Di sisi lain, rekor pembelian produk reksa dana sepanjang tahun lalu kembali berlanjut. Total net subscription reksa dana hingga hari terakhir perdagangan bursa 2018 yakni 28 Desember mencapai Rp71,82 triliun.

Angka tersebut naik sebesar 7,61% dibandingkan dengan net subscription pada 2017 yang senilai Rp66,74 triliun. Pada 2017, net subscription mencatatkan rekor baru dengan mengalahkan torehan tertinggi pada 2011 yang mencapai Rp63,33 triliun.

Sejalan dengan itu, nilai aktiva bersih (NAB) industri reksa dana per akhir tahun lalu mencapai Rp505,39 triliun, naik sebesar 10,46% dibandingkan 2017. Capaian NAB ini sejalan dengan proyeksi pelaku industri yang mematok target NAB minimal Rp500 triliun pada penghujung 2018.

Berita Lainnya
×
tekid