BCA salurkan bantuan Rp500 juta untuk korban gempa Cianjur

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. Bantuan senilai Rp500 juta diberikan kepada korban melalui koordinasi dengan BPBD Cianjur.

"Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana gempa bumi di Cianjur, BCA menyiapkan bantuan sebesar Rp500juta berupa tenda darurat, velbed atau matras lipat, obat-obatkan, makanan, vitamin, popok, dan berbagai kebutuhan utama masyarakat korban gempa," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam keterangan resmi, Rabu (23/11).

Jahja mengatakan, bantuan kemanusiaan tersebut disalurkan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) di bawah Bakti BCA. Pemberian bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ribuan masyarakat yang terdampak gempa Cianjur.

"Kita sama-sama berharap ke depannya agar keadaan semakin membaik. Semoga masyarakat yang terdampak, dapat segera pulih dan berangsur beraktivitas normal kembali," ujarnya.

Selain itu, imbuh Jahja, pihaknya turut menyampaikan ungkapan duka cita atas peristiwa gempa bumi berkekuatan M5,6 yang melanda Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11) lalu. Dalam situasi yang tidak mudah ini, ia berharap masyarakat dapat bertahan dan kembali pulih.

"Segenap keluarga besar BCA menyampaikan dukacita mendalam atas bencana gempa bumi yang terjadi di Cianjur (Senin, 21/11). Doa-doa terbaik kami panjatkan bagi saudara-saudara yang terdampak, kami berharap masyarakat Cianjur dapat bertahan dan dapat pulih kembali dengan lebih kuat," tutur dia.

Jahja menambahkan, saat ini operasional Kantor Cabang Utama (KCU) BCA Cianjur dialihkan ke empat kantor cabang pembantu (KCP), yakni KCP Dewi Sartika, KCP Ciranjang, KCP Cipanas, dan KCP Mangunsarkoro.

Kendati demikian, ujar Jahja, ATM BCA di KCU Cianjur telah dapat digunakan kembali oleh nasabah. Selain itu, nasabah yang akan melakukan transaksi finansial juga dapat memanfaatkan saluran digital seperti BCA mobile, KlikBCA, myBCA, serta contact center 24 jam melalui 1500888 atau HaloBCA Apps. 

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban meninggal dunia akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hingga Selasa (22/11) sore mencapai 268 orang.

Dari 268 korban, sebanyak 122 jenazah telah teridentifikasi. Sementara, ada 151 orang yang dinyatakan masih hilang dan dalam proses pencarian.

Adapun korban luka-luka sebanyak 1.083 orang, mengungsi 58.362 orang. BNPB juga mencatat kerugian materil, yakni rumah rusak berat sebanyak 6.570 unit, rumah rusak sedang 2.071 unit, rumah rusak ringan 12.641 unit.