sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Coronavirus, Pertamina pastikan pasokan BBM dan LPG aman

Pertamina menyebut stok BBM dan LPG untuk seluruh produk secara nasional rata-rata di atas 20 hari.  

Annisa Saumi
Annisa Saumi Senin, 16 Mar 2020 14:30 WIB
Coronavirus, Pertamina pastikan pasokan BBM dan LPG aman

PT Pertamina (Persero) memastikan pelayanan kepada masyarakat serta pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) berada dalam kondisi aman di tengah wabah coronavirus disease 19 (covid-19).

VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan saat ini, ketahanan stok BBM dan LPG untuk seluruh produk, secara nasional rata-rata di atas 20 hari.  

“Pertamina tetap fokus dan memastikan proses penyediaan energi mulai dari fungsi hulu migas, kilang, distribusi hingga pemasaran tetap berjalan baik. Sehingga, ketersediaan dan penyaluran BBM dan LPG di seluruh tanah air juga tetap lancar,” kata Fajriyah dalam keterangan resminya, Senin (16/3).

Fajriyah melanjutkan Pertamina mengimbau masyarakat menggunakan BBM dengan bijak dan sesuai kebutuhan. Bagi masyarakat yang tergolong mampu, diharapkan menggunakan BBM yang berkualitas baik dan LPG non-subsidi.

“Kami berharap masyarakat tetap tenang dan membeli BBM dan LPG sesuai kebutuhan dan peruntukannya. Dipastikan seluruh SPBU dan agen serta pangkalan LPG tetap beroperasi untuk memberikan layanan,” ujar dia.

Sementara, untuk mengelola risiko penyebaran covid-19, Fajriyah menuturkan, Pertamina telah mematuhi arahan pemerintah untuk dapat mengurangi potensi paparan virus.  

Sesuai standar perusahaan, lanjut Fajriyah, telah dilakukan pemetaan jenis pekerjaan tertentu yang tetap harus terus berjalan dan tidak boleh berhenti, serta pekerjaan yang dapat dilakukan dari rumah.

“Pertamina sangat memperhatikan dan berkepentingan untuk mengelola risiko serendah mungkin di seluruh lini operasional Perusahaan terkait dengan potensi penyebaran Covid-19. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dan meyakinkan kelancaran operasional proses bisnis perusahaan," tuturnya.
 

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid