sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pariwisata kembali bergairah, Sandiaga: Kunjungan wisman naik nyaris 2.000%

Ekspor ekonomi kreatif (ekraf) dan digital juga melonjak pada 2021. Padahal, cenderung stabil selama 2017-2020.

Erlinda Puspita Wardani
Erlinda Puspita Wardani Selasa, 23 Agst 2022 08:31 WIB
Pariwisata kembali bergairah, Sandiaga: Kunjungan wisman naik nyaris 2.000%

Sektor pariwisata dalam negeri saat ini diklaim menunjukkan arah yang positif. Pangkalnya, terjadi peningkatan siginifikan atas jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman). 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menyebutkan, sekitar 350.000 wisman datang ke Indoensia melalui pintu masuk utama per Juni 2022. Jumlah ini, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), meningkat 1.973,96% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Jika dibandingkan Mei 2022, terjadi peningkatan 62,69%.

"Secara akumulatif, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada Januari hingga Juni 2022 sudah hampir 750.000 atau naik hampir 1.000%dibandingkan pada periode yang sama tahun 2021," ujarnya dalam acara "The Weekly Brief With Sandi Uno" yang ditayangkan kanal YouTube Kemenparekraf, Senin (22/8).

Kenaikan kunjungan wisman turut menambah tingkat hunian kamar. Sandiaga melaporkan, okupansi hotel mencapai lebih dari 50% selama semester I-2022 atau mengalami kenaikan 11,7% pada Juni 2022 dibandingkan periode sama tahun lalu.

Selain okupansi hotel, Sandiga menambahkan, peningkatan wisatawan juga berefek pada tren wisata baru pascapandemi. Saat ini, pelancong disebut lebih mengedepankan konsep personalize, customize, localize, dan smaller size serta penerapan protokol kesehatan (prokes) di setiap destinasi dan sentra ekonomi kreatif.

Industri pariwisata juga banyak yang sudah memenuhi standar kebersihan (cleanliness), kesehatan (health), kelestarian lingkungan (environtment sustainability) atau CHSE.

"Dengan meningkatnya kualitas dan jumlah realisasi kunjungan wisman pada 2021 sebesar 1,65 juta kunjungan dan [proyeksi] 2022 sebesar 1,8 hingga 3,6 juta kunjungan, maka pada 2023, Kemenparekraf menargetkan kunjungan wisatawan sebesar 3,5 sampai 7 juta kunjungan," paparnya.

Lonjakan ekspor ekraf
Di sisi lain, Sandiaga menuturkan, terjadi lonjakan ekspor ekonomi kreatif (ekraf) dan digital pada 2021, yang cenderung stabil pada 2017-2020. Pada 2020, nilai ekspor ekraf mencapai US$18,78 miliar dan naik tahun 2021 naik menjadi US$23,9 miliar sehingga berkontribusi sebesar 10% pada nilai ekspor nasional.

Sponsored

Komoditas fesyen menjadi kontributor terbesar pada ekspor ekraf dengan capaian 61,6%, disusul kriya 31,3%, dan kuliner 6,9%. Dia memproyeksikan ekspor ekraf akan terus meningkat hingga mencapai US$25,14 pada akhir 2022, utamanya produk fesyen, kriya, dan kuliner.

"Namun, tidak menutup kemungkinan adanya pembinaan terhadap komoditas lain sesuai dengan tren dan permintaan pasar. Misalnya, subsektor film, musik, aplikasi, dan permainan yang sedang naik daun," pungkasnya.

Sementara itu, Kemenparekraf menargetkan peningkatan jumlah perusahaan rintisan (startup) menjadi 300 usaha pada 2023. Angka itu naik 100 usaha daripada target tahun ini.

Berita Lainnya
×
tekid