Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kabupaten Pati menilai kesenian tradisional memiliki bobot besar dalam kebudayaan. Kemajuan kebudayaan bangsa dan peradabannya membawa serta dan secara timbal balik dibawa serta oleh kemajuan keseniannya.
Hal itu diucapkan anggota DPRD Pati Wardjono saat membacakan jawaban Fraksi PKB atas tanggapan bupati terhadap Raperda tentang Pelestarian Seni dan Kebudayaan Tradisional Tak Benda Daerah, Senin (15/8).
Jawaban Fraksi PKB yang ditandatangani oleh Muntamah itu dibacakan oleh Wardjono dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Pati.
Adapun tanggapan bupati mengenai raperda tersebut telah disampaikan dalam forum rapat paripurna sebelumnya.
"Secara umum kesenian dapat mempererat ikatan solidaritas suatu masyarakat. Kesenian daerah (tradisional) pada dasarnya adalah anonim. Ia tidak bisa dibatasi atas klaim wilayah. Ia menjadi tak terbatasi oleh garis yang pasti. Untuk itulah kesenian bisa ditempatkan sebagai sarana menciptakan ketahanan budaya yang harus disikapi sebagai ketahanan nasional," ucap Wardjono.
Masyarakat, lanjut dia, perlu untuk melestarikan kebudayaan, khususnya kesenian tradisional yang ada di Kabupaten Pati.
Dia menambahkan, keberhasilan pelestarian kesenian daerah sangat ditentukan oleh kemampuan aparat dalam merumuskan program atau kebijakan untuk dilaksanakan oleh aparat pemerintah dalam kelompok-kelompok masyarakat yang ikut serta bersama-sama melaksanakan program atau kebijakan yang telah diputuskan yang harusnya didukung atau ditunjang oleh sarana dan prasarana yang ada.
"Maka Fraksi PKB DPRD Kabupaten Pati menyampaikan kami setuju bahwa pengaturan terkait perlindungan seni dan kebudayaan tradisional tak benda daerah hendaknya dapat mencakup semua stakeholder terkait dan masyarakat serta memperhatikan kewenangan pemerintah daerah dan dinamika peraturan perundang-undangan," ucap Wardjono yang merupakan anggota Fraksi NKRI ini.
Fraksi PKB mengajak semua pihak berdoa bersama. "Semoga Allah senantiasa meridhoi aktivitas guna mewujudkan pelestarian seni dan budaya tradisional tak benda daerah di Kabupaten Pati Bumi Mina Tani yang tercinta."