close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi badai. Foto Pixabay.
icon caption
Ilustrasi badai. Foto Pixabay.
Dunia
Sabtu, 29 Agustus 2020 17:58

14 korban tewas akibat Badai Laura di AS

Badai bergerak dengan kecepatan hingga 240 kilometer per jam dan menyebabkan kerusakan parah.
swipe

Badai Laura yang menghantam Amerika Serikat mengakibatkan korban jiwa. Sedikitnya 14 orang dipastikan tewas, yakni sepuluh korban berada di Louisiana, sementara empat lainnya di Texas.

Badai yang bergerak dengan kecepatan hingga 240 kilometer per jam menyebabkan kerusakan parah. Angin kencang memutuskan jaringan listrik bagi lebih dari setengah juta rumah dan memicu kebakaran dari pabrik industri.

Gubernur Louisiana John Bel Edwards telah meminta bantuan keuangan kepada pemerintah federal untuk menangani dampak Badai Laura. Presiden AS Donald Trump akan melakukan perjalanan ke kedua negara bagian pada Sabtu (29/8) untuk bertemu dengan orang-orang yang terkena dampak badai.

Badai Laura kini telah melemah dan statusnya menjadi badai tropis, tetapi hujan lebat masih turun di beberapa negara bagian.

Gubernur Edwards mengaku telah meminta Presiden Trump untuk mengategorikan Badai Laura sebagai bencana federal.

"Badai Laura adalah badai terkuat kelima yang menghantam AS dalam sejarah yang tercatat, merupakan yang pertama memiliki kekuatan besar saat melintas di Louisiana, serta membawa kehancuran dahsyat ke banyak wilayah," kata Edwards dalam pernyataannya.

Berbicara dalam sebuah konferensi pers, dia menyebut Badai Laura sebagai "badai terkuat yang pernah melanda Louisiana". (BBC)

img
Valerie Dante
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan