sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Geng bersenjata culik 140 anak sekolah

Aksi ini merupakan yang terbaru dari gelombang penculikan massal yang menargetkan anak sekolah.

Fitra Iskandar
Fitra Iskandar Selasa, 06 Jul 2021 06:18 WIB
Geng bersenjata culik 140 anak sekolah

Sekelompok geng bersenjata menyerang sebuah sekolah di negara bagian Kaduna, Nigeria, Senin (5/7). Dalam aksi itu, mereka menculik 140 orang siswa. 

Aksi di Sekolah Menengah Bethel Baptist  di barat laut Nigeria ini merupakan yang terbaru dari gelombang penculikan massal yang menargetkan anak-anak sekolah dan siswa.

Geng kriminal bersenjata berat di barat laut dan tengah Nigeria sering menyerang desa untuk menjarah, mencuri ternak, dan menculik untuk tebusan. Aksi ini meningkat sejak awal tahun dengan menargetkan sekolah dan perguruan tinggi.

Kronologi penculikan 

Para penyerang melepaskan tembakan dan mengalahkan penjaga keamanan setelah menyerbu Sekolah Menengah Bethel Baptist.  Saat penculikan berlangsung, terdapat 165 murid yang berada di lokasi kejadian.

"Para penculik membawa 140 siswa, hanya 25 siswa yang melarikan diri. Kami masih tidak tahu di mana para siswa itu dibawa," kata Emmanuel Paul, seorang guru di sekolah tersebut kepada AFP.

Orang tua dan warga menunggu kabar anak hilang di luar sekolah yang siang hari menampung 185 murid itu. Juru bicara kepolisian negara bagian Kaduna, Muhammed Jalige, membenarkan serangan itu tetapi tidak dapat memberikan rincian tentang jumlah murid yang diambil. Polisi mengatakan mereka telah menyelamatkan 26 orang dengan selamat, termasuk seorang guru wanita.

Sekitar 1.000 siswa dan murid telah diculik di Nigeria sejak Desember. Sebagian besar telah dibebaskan setelah negosiasi dengan pejabat lokal, meskipun beberapa masih ditahan. Seringkali, geng menargetkan sekolah dan perguruan tinggi pedesaan di mana siswa tinggal di asrama dan keamanannya ringan, memungkinkan mereka untuk dengan mudah mengangkut sejumlah besar korban ke tempat persembunyian hutan untuk menegosiasikan uang tebusan.

Sponsored

Penculikan anak sekolah Nigeria pertama kali menjadi berita utama internasional pada tahun 2014 ketika kelompok jihad Boko Haram menculik hampir 300 siswi dari sebuah sekolah pedesaan di Chibok di negara bagian Borno timur laut. Peristiwa itu memicu kampanye online #BringBackOurGirls. Penculikan baru-baru ini oleh orang-orang bersenjata telah mendorong enam negara bagian utara untuk menutup sekolah umum untuk mencegah serangan semacam itu.

Bethel Baptist High School adalah perguruan tinggi pendidikan bersama yang didirikan oleh gereja Baptis pada tahun 1991 di desa Maramara di distrik Chikun di luar ibukota negara bagian Kaduna. Serangan Senin setidaknya merupakan penculikan massal keempat di negara bagian Kaduna sejak Desember 2020. (Sumber AFP)

Berita Lainnya
×
tekid