sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Protes hijab Iran, seorang wanita kembali potong rambutnya

Seorang warga negara Inggris-Iran bernama Nazanin Zaghari-Ratcliffe memotong rambutnya sebagai dukungan protes.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Kamis, 29 Sep 2022 06:19 WIB
Protes hijab Iran, seorang wanita kembali potong rambutnya

Seorang warga negara Inggris-Iran bernama Nazanin Zaghari-Ratcliffe yang menghabiskan enam tahun di penjara di Iran, telah memotong rambutnya sebagai solidaritas dengan pengunjuk rasa Iran. Zaghari-Ratcliffe terlihat memotong rambutnya dalam rekaman yang diberikan kepada BBC Persia.

"Untuk ibu saya, untuk putri saya, untuk ketakutan akan kurungan isolasi, untuk wanita di negara saya, untuk kebebasan," katanya di akhir video seperti dikutip dari BBC, Kamis (29/9).

Zaghari-Ratcliffe ditangkap di Iran pada 2016 atas tuduhan mata-mata yang dia bantah. Setelah kampanye berkelanjutan, dan negosiasi antara pemerintah Inggris dan Iran, dia dibebaskan pada Maret dan kembali ke Inggris.

Iran telah menyaksikan hampir dua minggu demonstrasi atas kematian seorang wanita muda dalam tahanan polisi bernama Mahsa Amini. Perempuan 22 tahun itu meninggal setelah diduga melanggar aturan yang mewajibkan wanita untuk menutupi rambut mereka dengan jilbab.

Amini ditangkap oleh polisi moral Iran di Teheran pada 13 September. Dia pingsan setelah dibawa ke pusat penahanan dan kemudian meninggal di rumah sakit.

Polisi mengatakan, kematiannya disebabkan oleh gagal jantung mendadak, tetapi keluarga Amini telah menepisnya dan menuduh bahwa dia dipukuli oleh petugas.

Kematiannya memicu protes antipemerintah yang kini telah menyebar ke lebih dari 80 kota besar dan kecil di seluruh Iran. Organisasi Hak Asasi Manusia Iran yang berbasis di Norwegia mengatakan, setidaknya 76 peserta unjuk rasa telah dibunuh oleh pasukan keamanan Iran.

Media pemerintah menyebutkan angka 41, termasuk beberapa personel keamanan, dan menyalahkan perusuh. Selain itu, ratusan orang telah ditangkap.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid