Ribut di dalam mal, 10 orang jadi korban penembakan

Dua belas orang terluka, 10 di antaranya terkena tembakan. Peristiwa itu terjadi pada hari Sabtu (16/4) di dalam sebuah pusat perbelanjaan di Columbia, Carolina Selatan, Amerika Serikat. 

Kepala Polisi Columbia William Holbrook mengatakan penembakan di mal Columbiana Center tidak diyakini sebagai tindakan kekerasan acak melainkan berasal dari "semacam konflik" di antara sekelompok individu bersenjata yang saling mengenal. Namun, detail seputar penembakan itu masih samar, katanya.

Outlet media lokal melaporkan kehadiran polisi dan personel darurat di mal sekitar 16 kilometer utara pusat kota Columbia, ibu kota negara bagian.  Mereka mengatakan tidak ada yang tewas dalam insiden yang berlangsung sekitar pukul 14.00 waktu setempat, tetapi 10 orang terkena tembakan, dan delapan di antaranya dibawa ke rumah sakit daerah.

Dari mereka, dua terdaftar dalam kondisi kritis tetapi stabil dan enam dalam kondisi stabil, Holbrook mengatakan pada jumpa pers beberapa jam kemudian.

Para korban tembakan berkisar antara usia 15 hingga 73 tahun, katanya. Dua orang lainnya terluka karena terinjak-ijak orang-orang yang berlari mencari keselamatan.

Setidaknya tiga orang ditemukan membawa senjata api di dalam mal, dan setidaknya satu dari mereka benar-benar menembakkan senjata, kata Holbrook.

Tiga orang telah ditahan sehubungan dengan penembakan itu, tambahnya.(Reuters)