sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Rudal Houthi hantam Bandara Arab Saudi, 26 orang terluka

Serangan rudal oleh pemberontak Houthi ke Bandara Abha, Arab Saudi, terjadi pada Rabu (12/6).

Valerie Dante
Valerie Dante Kamis, 13 Jun 2019 12:02 WIB
Rudal Houthi hantam Bandara Arab Saudi, 26 orang terluka

Koalisi yang dipimpin Arab Saudi bersumpah akan menindak tegas kelompok pemberontak Houthi yang menembakkan rudal ke Bandara Abha pada Rabu (12/6). Peristiwa itu melukai 26 orang.

"Pasukan gabungan koalisi berjanji akan mengambil tindakan tegas atas perbuatan Houthi, kelompok pemberontak yang didukung Iran," jelas Kementerian Luar Negeri Arab Saudi.

Serangan ke Bandara Abha dikutuk oleh sejumlah negara di Timur Tengah dan juga Kementerian Pertahanan Amerika Serikat.

Juru bicara koalisi mengatakan seorang warga India dan dua warga Arab Saudi termasuk korban yang menderita luka. Otoritas setempat meyakini bahwa tidak ada korban jiwa.

Koalisi Arab Saudi menyebut serangan rudal itu sebagai aksi teroris terhadap warga sipil dan menganggapnya sebagai kejahatan perang. Selain melukai warga sipil, rudal yang menghantam Bandara Abha menyebabkan kerusakan besar di terminal kedatangan.

Juru bicara Houthi, Mohamed Abdel Salam, mengatakan serangan itu adalah tanggapan atas agresi berkelanjutan dan blokade terhadap Houthi di Yaman oleh Arab Saudi. 

"Serangan terhadap bandara itu adalah cara terbaik untuk memecahkan blokade di ibu kota Yaman, Sanaa," tutur Salam.

Houthi meningkatkan serangan rudal ke wilayah Arab Saudi sebagai balasan atas serangan udara Riyadh ke teritorial kelompok pemberontak tersebut.

Sponsored

Koalisi yang dipimpin Arab Saudi mendukung pemerintah Yaman yang sah dalam upaya mengusir Houthi dari Sanaa. Namun, beberapa serangan udara Arab Saudi yang ditujukan untuk Houthi juga berdampak pada warga sipil setempat. Sejumlah serangan udara dilaporkan telah merusak rumah sakit dan tempat tinggal warga, menjadikan krisis kemanusiaan Yaman lebih buruk.

PBB menyampaikan bahwa tahap pertama dari perjanjian damai di wilayah selatan Yaman sedang berlangsung. Tahap pertama itu menyerukan agar Houthi menarik anggotanya dari tiga pelabuhan utama Yaman.

Yaman: Iran pasok rudal untuk Houthi

Pemerintah Yaman, yang telah berperang melawan pemberontak Houthi selama empat tahun terakhir, mengklaim bahwa Iran mendukung penyerangan bandara tersebut.

Menteri Informasi Yaman Muammar al-Eryani mengatakan penargetan Bandara Abha mengonfirmasi bahwa Teheran memasok rudal balistik kepada Houthi. Sejumlah pejabat pemerintah Yaman bahkan mengatakan bahwa para ahli Iran turut hadir dan memonitor peluncuran rudal itu.

Iran dengan kuat membantah klaim yang menyatakan bahwa mereka membantu gerakan Houthi.

Sejumlah pihak khawatir bahwa konflik di Yaman dapat memanaskan situasi antara Washington dan Teheran, terutama jika AS mendukung klaim bahwa Iran memasok rudal Houthi yang menyerang Arab Saudi.

Masih belum ada yang mengetahui sejauh mana Iran memberikan bantuan militer kepada Houthi, tetapi laporan PBB mengklaim Teheran kerap memberikan bantuan persediaan senjata. (VOA dan The Guardian)

Berita Lainnya
×
tekid