Candi Borobudur akan dilengkapi plaza dan area concourse
Kebijakan ini untuk menyelamatkan bebatuan candi.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun area terbuka (concourse) dan plaza di kompleks Candi Borobudur guna mengurangi beban batuan bangunan kuno tersebut.
Sebagai destinasi wisata superprioritas, wilayah tersebut harus diimbangi dengan penyelamatan bangunan cagar budaya.
Kepala Satker Pelaksanaan, Prasarana, Permukiman Wilayah Satu BBPW Jawa Tengah (Jateng), Dwiatma Singgih Raharja Sabaris, mengklaim area terbuka dan plaza bakal memecah keramaian. Pangkalnya, akan membuat hanya sebagian pengunjung ke atas candi.
"Dengan adanya jalur concourse dan plaza, pengunjung cukup berfoto dengan latar belakang Candi Borobudur langsung di jalur tersebut. Jadi, harapannya pengunjung tidak perlu naik ke atas candi," katanya, melansir situs web Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
"Semakin lama batu candi akan berubah posisi akibat beban pengunjung dan dikhawatirkan akan rusak," imbuh dia.
Pembangunan jalur terbuka dan plaza disebut terkait rencana kawasan Borobudur sebagai destinasi wisata superprioritas. "Itu tentunya akan dapat mengundang lebih banyak wisatawan," jelasnya.
Pembangunan area terbuka dan plaza rencanya dilakukan pada Oktober 2020. Pekerjaannya sepaket dengan pembangunan tiga gerbang dan akses Budaya Mendut, Pawon, Borobudur.