Miss Argentina diancam disiram 'air keras', pelaku ternyata jurnalis radio

Miss Argentina terkejut ketika dia mengetahui bahwa seorang penguntit yang mengancam akan membakar wajahnya yang cantik dengan air keras adalah seorang jurnalis di stasiun radio lokal.

Reporter Ignacio Tomas Morero, 28, diadili karena diduga mengancam Miss Argentina 2020 Alina Akselrad, 22, beberapa kali melalui telepon termasuk satu insiden pada 2019 ketika dia mengatakan kepadanya bahwa dia akan membakar wajahnya dengan air keras.

Reporter radio itu tertangkap ketika ibu model membagikan rekaman suara dan pendengar mengenali bahwa dia terdengar seperti jurnalis yang bekerja untuk stasiun radio lokal.

Persidangan Morero diawasi oleh hakim Marcelino Antonio Morales di kota Jesus Maria di Argentina di provinsi Cordoba.

Situs berita lokal TN melaporkan bahwa Morero telah mengaku membuat beberapa panggilan mengancam ratu kecantikan dan keluarganya pada tahun 2019.

Morero diduga mengatakan dalam satu panggilan: "Pikirkan apakah Anda akan melanjutkan karier Anda sebagai ratu kecantikan karena saya tidak tahu berapa lama Anda telah pergi dengan wajah kecil Anda itu. Aku akan membakar wajah kecilmu dengan air keras."

Moreno juga dituduh mengancam ibu Alina, Silvia Torano, dalam panggilan anonim yang mengatakan: “Nikmati wajah putri Anda, karena dia akan berada di lantai ketika kita membuang asam di atasnya; Anda akan melihatnya. "

Jika pengadilan menemukan Moreno, yang menurut profil LinkedIn-nya adalah seorang jurnalis dan Editor Berita di Radio Mas, dia akan menghadapi hukuman antara 1 dan 3 tahun penjara.

Moreno dilacak setelah ibu model merilis rekaman klip suara saat dia bertekad untuk melacak pelakunya bahkan jika polisi tidak menangani kasus ini dengan serius.

Sebuah tip anonim datang mengklaim bahwa suara itu mirip dengan Moreno yang bekerja sebagai jurnalis di stasiun radio lokal.

TN melaporkan bahwa Moreno mengakui bahwa dia melakukan panggilan tetapi mencoba memainkannya sebagai lelucon dan mengatakan tidak ada yang perlu dibesar-besarkan.

Keluarga ratu kecantikan tidak puas dengan upaya Moreno untuk mengecilkan keseriusan tindakannya dan penyelidikan diluncurkan oleh otoritas setempat.

Alina mengatakan kepada situs berita lokal Clarin: "Pada awalnya, kami [keluarganya] tidak menganggap ancaman itu terlalu serius karena kami menganggap itu hanya beberapa orang bodoh mabuk yang menelepon nomor acak dan bersikap kasar."

Namun, panggilan itu menjadi semakin menyeramkan dengan beberapa penelepon tak dikenal yang berulang kali mengancamnya.

Suara laki-laki anonim mulai memberikan rincian tentang di mana keluarga itu baru-baru ini dan mengklaim bahwa dia tahu dengan siapa Alina dan di mana.

Dia mengatakan ancaman terakhir datang ketika salah satu penelepon mengatakan kepadanya bahwa dia akan meledakkan rumahnya dengan bom.

Setelah ancaman bom, Alina dan keluarganya memutuskan untuk pindah dari rumah mereka di Colonia Caroya.

Persidangan sedang berlangsung dan belum jelas kapan akan selesai.(Ananova)