Tumbuhan pangan yang bisa ditanam di pekarangan rumah
Menanam tanaman pangan di rumah sesungguhnya tidaklah rumit. Namun perlu ketelatenan dalam merawat tanaman di lahan yang sempit. Berikut ini beberapa pilihan tumbuhan pangan yang bisa ditanam sendiri di rumah Anda.
Kentang
Kentang tidak membutuhkan tanah yang dalam, pot kecil bisa menjadi tanaman pribadi untuk menanam bahan pangan yang satu ini. Semakin besar potnya, semakin banyak kentang yang bisa tanam di rumah. Pastikan wadah tempat menanam memiliki lubang untuk drainase yang baik, dan siram saat tanah mengering.
Kentang memang mudah ditanam dan menghasilkan panen yang melimpah. Menurut Garden Design, hanya kentang berukuran kecil, sebesar bola golf, yang boleh ditanam utuh. Tanaman ini perlu sinar matahari yang cukup dan tanah gembur.
Lalu, potong kentang yang hendak ditanam menjadi beberapa bagian. Selanjutnya, “rawat” potongan itu di bawah sinar matahari atau di atas meja di runagan yang hangat selama tiga hingga lima hari. Biarkan potongan menjadi kapalan. Benih kentang yang kapalan bakal membantu mencegah pembusukan.
Langkah berikutnya, tanam benih kentang dengan bagian yang dipotong menghadap ke bawah di lubang sedalam 6 inci. Beri jarak 12 inci di setiap sisi segmen. Taburkan 2 sendok makan pupuk rendah nitrogen dan tinggi fosfor di antara setiap ruas. Lalu tutup kentang dan pupuk dengan tanah setebal 2 inci, dan siram dengan baik.
Tomat
Ada banyak jenis tomat dan semuanya merupakan pilihan yang baik untuk ditanam di dalam atau luar ruangan. Beri mereka banyak sinar matahari dan sirami dengan jadwal yang konsisten, seperti dua hari sekali jika mereka berada di luar teras atau seminggu sekali jika mereka berada di dalam.
Menurut situs RHS, tomat secara umum memiliki dua cara tumbuh yang berbeda, yakni tomat cordon dan tomat semak. Tomat cordon adalah tanaman yang kuat, tumbuh cepat, dan tumbuh sangat tinggi, serta membutuhkan penyangga yang tinggi, baik di rumah kaca maupun di luar ruangan.
Sedangkan tomat semak secara alami merupakan tanaman yang lebih kompak, cocok untuk ruang yang lebih kecil. Jenis yang merambat juga dapat ditanam di kotak jendela dan keranjang gantung, dengan batang yang menjuntai di sisi-sisinya. Jenis ini merupakan jenis yang paling mudah ditanam dan hanya memerlukan sedikit perawatan selain penyiraman dan pemupukan. Batangnya mungkin memerlukan penyangga saat buahnya sangat banyak.
Selada
Tanaman Selada bisa dikonsumsi, karena waktu tanamnya yang tidak terlalu lama. Petiklah daun terluar dan daun bagian dalam akan terus tumbuh. Cobalah daun merah dan selada mentega dalam pot kecil, panen seiring pertumbuhannya untuk menghasilkan salad paling segar.
Mengutip Home Steading Family, menanam selada tidak memerlukan banyak lahan kebun, cukup satu kaki persegi saja. Keistimewaannya adalah sayuran ini cenderung lebih sehat dan dapat berkecambah pada suhu yang lebih dingin.
Cara menanamnya, tabur benih di sepanjang garis, usahakan agar tidak terlalu menggumpal. Tutupi benih dengan tanah yang tipis. Lalu, siram dengan baik, jaga agar tetap lembap.
Paprika
Warna paprika merah cerah, kuning, oranye, hijau, dan bahkan ungu bisa menjadikannya koleksi tanaman yang mencolok di rumah. Paprika tersedia dalam berbagai jenis, mulai dari yang kecil dan pedas, hingga yang besar dan manis. Paprika tanaman yang bisa ditanam di dalam atau luar ruangan, asalkan mendapatkan cahaya terang dan tanah dengan drainase yang baik.
Dilansir dari RHS, paprika adalah tanaman yang memerlukan banyak sinar matahari dan kehangatan yang konsisten agar dapat tumbuh dengan baik. Oleh karena itu, biasanya paprika ditanam di rumah kaca, terowongan plastik, konservatori, atau coldframe. Di luar ruangan, tanaman ini hanya benar-benar berhasil tumbuh di bagian negara dengan iklim yang lebih sejuk atau selama musim panas yang panjang.
Cabai
Tanaman cabai merupakan tanaman keras tropis. Mereka mengerut hanya ketika cuaca dingin, tetapi di dalam ruangan mereka bisa tumbuh subur. Gunakan wadah sedang dan pastikan cabai mendapatkan cahaya setidaknya 10 jam setiap hari. Selain itu, biarkan wadah mengering di antara waktu penyiraman. Menanam cabai dapat menghemat anggaran dapur bagi rumah tangga. Sebab, cabai merupakan bagian dalam banyak kudapan makanan bercita rasa gurih dan pedas.
Menurut RHS, cabai harus disiram sedikit demi sedikit, tetapi sering untuk menjaga tanah atau pot tetap lembap merata, terhindar dari genangan air dan kekeringan. Bunga cabai bisa rontok jika tanaman terlalu kering. Tambahkan juga mulsa untuk membantu menahan kelembapan di dalam tanah.


