sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Ganjar minta sekolah tak wajibkan siswa pakai seragam

"Enggak usah pakai seragam enggak apa-apa, yang penting pembelajarannya. Kan, situasinya juga lagi uji coba (pertemuan tatap muka)."

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Rabu, 01 Sep 2021 08:21 WIB
Ganjar minta sekolah tak wajibkan siswa pakai seragam

Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, meminta seluruh sekolah di bawah kewenangan pemerintah provinsi (pemprov) di wilayahnya tidak mewajibkan seragam, terutama jika orang tua siswa tidak mampu.

"Enggak usah pakai seragam enggak apa-apa, yang penting pembelajarannya. Kan, situasinya juga lagi uji coba (pertemuan tatap muka)," ujarnya.

Ganjar menegaskan, Pemprov Jateng hingga kini tidak mewajibkan penggunaan seragam sekolah bagi siswa SMA/SMK. Alasannya, tidak berpengaruh langsung terhadap pembelajaran. 

"Saya tidak mewajibkan, ya. Jadi kalau, mohon maaf, orang tuanya yang tidak mampu, anaknya enggak perlu seragam sekarang. Sudah kaya tadi saja, enggak seragam juga enggak apa-apa, kok. Enggak ada pengaruhnya," tuturnya.

Dirinya beralasan, pandemi Covid-19 membuat sebagian orang tua sulit membeli seragam sekolah untuk anaknya. Pangkalnya, ekonomi keluarga turut terdampak.

"Kalau yang mampu (beli seragam) enggak soal, tapi yang tidak mampu kemudian, 'Waduh, Pak, sekarang cari uang saja sulit, suruh kaya begini'. Maka, saya bebaskan," paparnya, menukil situs web Pemprov Jateng.

"Sekali lagi saya ingatkan, (sekolah) yang di wilayah kewenangan pemprov untuk tidak memaksakan kepada mereka yang orang tuanya tidak mampu, khususnya terkait dengan seragam," sambungnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini melanjutkan, orang tua siswa yang tidak mampu membeli seragam bisa melapor kepada Pemprov Jateng agar dibantu.

Sponsored

"Tapi kalau belum, enggak boleh dipaksakan bahkan yang tidak mampu suruh ngomong nanti biar dibantu oleh pemprov," tutup Ganjar.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid