sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kasus positif Covid-19 dari klaster Indogrosir makin meluas di Bantul

Pasien Covid-19 dari klaster Indogrosir saat ini tersebar di 11 kecamatan dari total 17 kecamatan di Bantul.

Gema Trisna Yudha
Gema Trisna Yudha Kamis, 14 Mei 2020 21:33 WIB
Kasus positif Covid-19 dari klaster Indogrosir makin meluas di Bantul

Klaster penularan Covid-19 Indogrosir Kabupaten Sleman kembali menambah jumlah pasien positif corona di wilayah Bantul, Yogyakarta. Hari ini, ditemukan satu pasien lain dari klaster pusat perbelanjaan tersebut.

"Hari ini ada penambahan pasien positif satu orang. Laki-laki berusia 45 tahun, riwayat dari klaster Indogrosir," kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santosa, dalam keterangan tertulis di Bantul, Kamis (14/5).

Dia menjelaskan, pasien tersebut merupakan warga Kecamatan Kasihan. Ia saat ini telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC) Bantul.

Dengan tambahan satu orang tersebut, klaster Indogrosir Sleman telah menyumbang total delapan kasus positif corona di Bantul. Pada 11 Mei lalu, ditemukan empat kasus positif dari klaster tersebut. Sehari selanjutnya, ditemukan tiga kasus lain dari klaster Indogrosir.

Jumlah tersebut menjadikan total pasien positif Covid-19 di Bantul sebanyak 50 orang. Dari jumlah tersebut, 14 orang di antaranya dinyatakan sembuh dan dan dua lainnya meninggal dunia.

Saat ini, masih ada 34 orang pasien positif corona di Bantul yang menjalani perawatan. Mereka berasal dari 11 dari total 17 kecamatan se-Bantul. Kecamatan Sedayu empat orang, Kasihan enam orang, Sewon satu orang, Banguntapan 11 orang, Piyungan lima orang, kemudian Bantul, Pajangan, Pandak, Bambanglipuro, Pleret masing-masing satu orang, dan Srandakan dua orang.

Mereka menjalani perawatan di RSPAU Hardjolukito dua orang, RS Bethesda dua orang, RSLKC Bantul 18 orang, RSPS tujuh orang, RS Jogja International Hospital (JIH) dua orang, RS Umum PKU Muhammadiyah Bantul dua orang, RS Elizabeth satu orang.

Sri Wahyu berharap, jumlah pasien positif Covid-19 di wilayahnya dapat ditekan. Dia pun meminta masyarakat mematuhi imbauan pemerintah setempat untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan coronavirus.

Sponsored

"Selalu jaga jarak, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir sebelum dan setelah berkegiatan. Tetap beribadah di rumah saja," kata Sri Wahyu yang juga Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinkes Bantul tersebut.

Berita Lainnya
×
tekid