sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kasus pemerasan SYL, KPK garansi Firli takkan kabur

"[Firli] tidak ke mana-mana. Tidak usah khawatir."

Immanuel Christian
Immanuel Christian Jumat, 13 Okt 2023 22:13 WIB
Kasus pemerasan SYL, KPK garansi Firli takkan kabur

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, digaransi takkan kabur di tengah pengusutan kasus dugaan pemerasan kepada eks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL). Perkara tersebut ditangani Polda Metro Jaya dan telah naik ke tahap penyidikan.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengatakan, Firli hingga kini masih sering berkantor dan berada di ruangannya di Gedung Merah Putih. Bahkan, dalam dua terakhir, Firli terus memantau perkembangan kasus.

"Dua hari terakhir di ruangan, mengikuti setiap konpers (konferensi pers), setiap perkembangan ini. Jadi, [Firli] tidak ke mana-mana. Tidak usah khawatir," katanya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pada Jumat (13/10).

Diketahui, seseorang melaporkan kasus dugaan pemerasan SYL oleh Firli Bahuri kepada Polda Metro Jaya, 12 Agustus 2023. Laporan pun ditindaklanjuti dengan memeriksa sejumlah saksi, termasuk SYL yang telah dipanggil hingga 3 kali.

Sementara itu, Firli Bahuri membantah pernah bertemu SYL. Namun, pernyataan tersebut akhirnya diklarifikasi setelah beredarnya foto dirinya bersama SYL di sebuah sasana olahraga di Jakarta.

Firli menyampaikan, pertemuan tersebut berlangsung pada 2 Maret 2022. Kala itu, KPK tidak sedang mengusut kasus apa pun yang berkaitan dengan SYL.

Ia beralasan, kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) baru diselidiki KPK pada Januari 2023. Saat ini, SYL telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan, gratifikasi dan TPPU di Kementan bahkan telah ditahan.

"Kejadian tersebut pun bukan atas inisiasi atau undangan saya. Hal ini sebagaimana kami jelaskan sebelumnya pada 5 Oktober 2023, bahwa tuduhan-tuduhan tersebut tidaklah benar," tutur Firli, Senin (9/10).

Sponsored

Menurutnya, tudingan ia memeras SYL dengan memunculkan foto tersebut sangat mungkin terjadi. Firli menyebutnya sebagai "the corruptor strike back".

Berita Lainnya
×
tekid