sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kembali berulah, KKB di Yahukimo bantai 2 warga

Korban yang dibunuh adalah karyawan PT Indopapua yang membangun jembatan.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Senin, 23 Agst 2021 14:47 WIB
Kembali berulah, KKB di Yahukimo bantai 2 warga

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali membantai dua warga sipil Papua bernama Rionaldo Ratu Roma dan Dedi Imam Pamungkas. Keduanya, merupakan pekerja pembangunan jembatan di Sungai Brazza, Kampung Kribun, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. 

Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Ahmad Mustofa Kamal menyatakan, penyidik sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Kemudian, diduga pelaku pembantaian adalah kelompok Tendius Gwijangge.

"Benar bahwa telah terjadi pembantaian dua orang sipil pekerja PT Indopapua di jembatan Kali Brasa. Dari keterangan olah TKP, diduga pelaku pembantain tersebut adalah KKB Wilayah Yahukimo pimpinan Tendius Gwijangge," katanya dalam keterangan resmi, Senin (23/8).

Kamal menuturkan, kedua jenazah sendiri saat ini sedang diperiksa secara medis di RSUD Dekai. Menurut dia, Satgas Nemangkawi memastikan akan melakukan pengejaran terhadap KKB tersebut. 

Dia pun mengimbau agar masyarakat turut membantu pencarian. "Aparat tidak akan tinggal diam dan mengusut tuntas sesuai prosedur hukum pelaku pembantaian pekerja PT Indopapua ini. Kepada warga masyarakat yang memiliki info seputar KKB Wilayah Yahukimo pimpinan Tendius Gwijangge agar tidak segan melapor ke kepolisian terdekat," tuturnya.

Berdasar penjelasan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, KKB memang masih terus melakukan aksi penyerangan. Namun, Satgas Nemangkawi disebutnya sudah memetakan dengan baik seluruh KKB beserta wilayahnya.

Dia menyebut, terdapat empat wilayah rawan KKB, yakni Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Mimika, Kabupaten Puncak, dan Kabupaten Nduga. Sedangkan Kabupaten Pegunungan Bintang sebagai lokasi pembunuhan Kasubsektor Oksamal tidak masuk dalam daftar wilayah rawan.

"Di Kabupaten Intan Jaya terdapat tiga KKB, yakni pimpinan Sabrianus Waker, Undius Kogoya dan Lewis Kogoya. Di Kabupaten Puncak ada Goliat Tabuni, Lekagak Telenggen, Peni Murib, dan Ando Waker. Di Mimika ada Joni Botak. Lalu di Nduga ada Egianus Kogoya," ujarnya dalam rapat kerja bersama DPR pada Kamis (27/5).

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid