sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Masjid Istiqlal percepat penyembelihan hewan kurban

Pemotongan dan distribusi hewan kurban di Masjid Istiqlal ditargetkan selesai sebelum Magrib.

Fadli Mubarok
Fadli Mubarok Minggu, 11 Agst 2019 14:50 WIB
Masjid Istiqlal percepat penyembelihan hewan kurban

Panitia penyembelihan hewan kurban Masjid Istiqlal mempercepat waktu pemotongan hewan kurban tepat setelah salat Iduladha 1440 H dilaksanakan. Biasanya, penyembelihan dilakukan malam hari atau satu hari setelah salat Iduladha.

Menurut Kepala Bagian Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam, alasan panitia mempercepat waktu penyembelihan dikarenakan adanya renovasi di sekitaran komplek masjid. Selain itu, percepatan juga dilakukan demi efesiensi waktu.

"Lebih cepat lebih baik. Hari ini juga kami targetkan selesai pemotongan dan distribusinya sebelum Magrib," kata Abu di Masjid Istiqlal, Minggu (11/8).

Abu menuturkan pihaknya mengerahkan 180 anggota panitia dalam pelaksanaan penyembelihan hewan kurban. Mereka mencakup 30 penjagal dan 150 karyawan badan pelaksana pengelolaan masjid.

Pendistribusiannya daging kurban tahun ini memiliki konsep yang berbeda. Jika pada pelaksanaan Iduladha sebelumnya dengan membagikan kupon kepada masyarakat, kali ini panitia akan langsung memberikan daging kurban kepada warga sekitar yang datanya telat didapat lewat survei.

"Sebelumnya kami sudah menerima proposal dari kepala per rayon untuk warga di Jakarta Pusat. Telah kami verifikasi sehingga lebih tepat buat mereka yang benar-benar membutuhkan," jelas Abu.

Diterangkan Abu, ada 5 rayon yang akan menerima daging, termasuk di antaranya Gambir, Kemayoran, Sawah Besar dan Senen.

Abu memperkirakan Masjid Istiqlal akan mendistribusikan sebanyak 5000-6000 daging. Semuanya akan didistribusikan secara langsung kepada penanggung jawab setiap rayonnya.

Sponsored

Meski demikian, Abu mengatakan masih banyak warga yang datang ke Masjid Istiqlal untuk meminta daging kurban. Namun, dia menekankan, pihaknya tidak bisa memberikan lantaran jumlah hewan kurban sangat terbatas untuk warga yang telah didata.

"Prioritas kami warga yang benar-benar kurang mampu dan dekat dengan Masjid Istiqlal. Semuanya telah terdata sesuai perkiraan hasil dari jumlah hewan kurban di masjid, yakni 23 sapi dan 20 kambing," tegasnya. 

Hal lainnya yang berbeda pada Iduladha tahun ini adalah panitia pelaksana kurban Masjid Istiqlal mendistribusikan daging menggunakan besek bukan plastik sekali pakai. Itu dilakukan sebagai realisasi imbauan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar lebih ramah lingkungan.

"Ya kami sudah siapkan 5000-6000 besek bambu. Tapi untuk menjaga daging kami juga sebelumnya membungkusnya dengan plastik ramah lingkungan. Semuanya untuk melaksanakan imbauan Pak Anies karena beliau juga salah satu anggota pengelola badan Masjid Istiqlal," ungkap Abu.

Dikatakan Abu, besek tersebut didatangkan dari Tasikmalaya, Jawa Barat.

Undang 1.000 penyandang disabilitas

Sementara itu, dalam pelaksanaan salat Iduladha tahun ini pengurus Masjid Istiqlal mengundang 1.000 penyandang disabilitas untuk melaksanakan salat bersama.

Bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Kantor Staf Presiden (KSP), pengurus Masjid Istiqlal memanfaatkan momentum perayaan Iduladha untuk mengampanyekan gerakan masjid ramah disabilitas. Demikian seperti dikutip dari Antara.

Karenanya, pada perayaan idul kurban kali ini pengurus Masjid Istiqlal khusus mengundang 1.000 penyandang disabilitas untuk melaksanakan salat bersama, sekaligus memberikan alat pendengar bagi penyandang tunarungu agar dapat mendengar khotbah yang disampaikan Ustaz Yusuf Masyur.

Adapun pelaksanaan ibadah salat Iduladha di Masjid Istiqlal dimulai pukul 07.00 WIB dan penyembelihan kurban dimulai pukul 09.30 WIB.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid