Penembakan Kantor MUI, polisi periksa 5 orang hari ini
MUI telah berulang kali mendapatkan ancaman dari pihak eksternal. MUI tak khawatir dengan insiden penembakan kali ini.

Sebanyak lima orang diperiksa penyidik sebagai saksi penembakan Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat, hari ini. Mereka diperiksa di Mapolda Metro Jaya sejak pukul 10.00 WIB.
"Hari ini rencananya yang diperiksa Saudara Bambang dan Chairudin," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) MUI, Ikhsan Abdullah, Rabu (3/5).
Menurut Ikhsan, Bambang dan Chairudin sedianya diperiksa Selasa (2/5) malam. Lantaran masih trauma, pemeriksaan ditunda menjadi hari ini.
Selain itu, penyidik Polda Metro Jaya, sambung Ikhsan, juga telah melakukan pemeriksaan terhadap Teguh dan Taufik sebagai saksi, Selasa malam. MUI turut mendampingi keduanya saat pemeriksaan berlangsung.
"Hari ini, juga kami lakukan pendampingan terhadap saksi yang diperiksa," ucapnya.
Lebih jauh, Ikhsan mengungkapkan, MUI telah berulang kali mendapatkan ancaman dari pihak eksternal. Karenanya, tidak khawatir dengan insiden penembakan oleh warga Lampung, Mustopa.
Dirinya melanjutkan, Mustopa sebelumnya sempat mengancam pimpinan MUI dan petinggi-petinggi negara, baik secara lisan maupun via surat.
Sementara itu, aktivitas di Kantor MUI kini sudah berlangsung normal. Penerimaan tamu dari luar juga tetap dilakukan sejak 08.00-16.00 WIB.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Fenomena ‘remaja jompo’: Saat sakit tak hanya dialami lansia
Rabu, 27 Sep 2023 12:51 WIB
Ketika relawan capres saling beralih dukungan
Selasa, 26 Sep 2023 06:36 WIB