sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Polda Papua negosiasi untuk penyelamatan pilot Susi Air

Pergerakan Kelompok Egianus dipantau dengan menurunkan anggota di lapangan serta menjalin komunikasi dengan para tokoh.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Jumat, 17 Feb 2023 21:16 WIB
Polda Papua negosiasi untuk penyelamatan pilot Susi Air

Kepolisian Daerah (Polda) Papua tengah bernegosiasi untuk melakukan upaya penyelamatan terhadap Pilot Susi Air yakni Capt. Philips Max Mehrtens.

Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri mengatakan, pihaknya memakai dua cara untuk memonitor pergerakan Kelompok Egianus yakni dengan menurunkan anggota di lapangan serta menjalin komunikasi dengan para tokoh.

“Melalui para tokoh tersebut yang kami upayakan agar terjalin komunikasi serta negosiasi agar kami dapat mengetahui apa saja yang diinginkan kelompok tersebut dan agar kami selalu mengetahui kondisi serta keadaan Pilot itu sendiri,” kata Fakhiri, usai kegiatan Serah Terima Jabatan 3 Kapolres Jajaran Polda Papua yang dilaksanakan siang tadi, Jumat (17/2) di Mapolda Papua Koya Koso.

Menurutnya, Atase Selandia Baru yang kemarin hendak menemui pihaknya juga mempercayakan hal ini kepada TNI-Polri. Mereka berharap, warganya tersebut dapat kembali dengan selamat dan sehat.

“Tentunya ini juga menjadi tanggung jawab kami sebagai pihak Keamanan dan akan kami upayakan secara ekstra maksimal serta kehati-hatian agar semuanya berjalan dengan baik dan lancar. Ini juga membutuhkan dukungan dari semua pihak terlebih masyarakat sekitar,” ujarnya.

Fakhiri menyampaikan, pihaknya hingga kini masih berusaha mendalami perkuatan para Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut. Tujuannya, untuk melakukan pemutusan logistik yang dibutuhkan mereka dalam hal ini senjata beserta amunisinya.

“Tidak hanya upaya dalam pembebasan Pilot yang kami fokuskan, tetapi kami juga berupaya dalam meminimalisir adanya pergerakan Kelompok Kriminal Bersenjata yang kita tau sendiri bahwa hal yang paling mereka butuhkan yakni Senjata dan Amunisi oleh karena itu kami akan waspada dan tidak akan kami biarkan hingga lolos ketangan mereka,” tutupnya.

Pilot Susi Air yang berkebangsaan Selandia Baru tersebut diketahui hingga kini masih bersama Kelompok Kriminal Bersenjata Pimpinan Egianus Kogoya yang dimana secara terang-terangan diungkapkan oleh Kelompok tersebut melalui Video serta foto yang dibagikannya melalui media.

Sponsored

Sebelumnya, Pemerintah Republik Indonesia akan mengajak Selandia Baru dalam upaya penyelamatan pilot pesawat Susi Air, Kapten Philip Merthens. Philip sendiri merupakan warga Selandia Baru.

Menko Polhukam RI, Mahfud MD mengatakan, tindakan penyanderaan ini tidak dapat diterima apalagi Philip adalah warga sipil. Philip masih dalam penyanderaan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.

"Pemerintah Republik Indonesia terus melakukan komunikasi dengan pemerintah Selandia Baru untuk memantau dan mengakselerasi penanganan pembebasan sandera Philps Mark Merthens. Penyanderaan warga sipil, dengan alasan apa pun tidak dapat diterima," kata Mahfud MD melalui siaran daring, Selasa (14/2).

Mahfud menyebut, pendekatan ini merupakan upaya persuasif menjadi pedoman utama demi keselamatan sandera, tetapi pemerintah tidak menutup upaya lain. 

Pemerintah juga ingin menegaskan bahwa Papua adalah bagian sah dari NKRI. Baik menurut konstitusi Republik Indonesia maupun menurut hukum internasional maupun menurut fakta yang sekarang sedang berlangsung.

"Oleh sebab itu, karena Papua adalah bagian yang sah dari NKRI dari berbagai aspek, maka Papua seterusnya dan selamanya akan tetap menjadi bagian yang sah dari NKRI," ujarnya.

Berita Lainnya
×
tekid