sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Politikus PDIP yakin Febri dan Rasamala profesional bela Ferdy Sambo dan istri

Novel Baswedan mengaku kaget atas keputusan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang ikut membela Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Kamis, 29 Sep 2022 16:43 WIB
Politikus PDIP yakin Febri dan Rasamala profesional bela Ferdy Sambo dan istri

Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu mengatakan menghormati keputusan dua eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diyansah untuk bergabung ke tim kuasa hukum tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Meski dianggap kontroversi, namun Masinton menilai Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang profesional. Apalagi, kata dia, Febri dan eks pegawai KPK dikenal sebagai sosok idealis dan profesional.

"Menurut saya dalam posisi di mana pun yang perlu dikedepankan adalah profesionalisme dalam penegakan hukum tadi. Ya, saya menghormati pilihan beliau. Gitu loh. Meskipun itu dianggap kontroversi," ujar Masinton di komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/9).

"Artinya, idealisme yang dimiliki oleh Bung Febri dan teman-teman itu bukan idealisme yang mengawang-awang. Terlepas apa pun kontroversi itu dan saya hormat terhadap pilihan-pilihan yang dilakukan oleh teman-teman tersebut," imbuh politikus PDIP itu.

Masinto juga mengomentari imbauan eks penyidik senior KPK, Novel Baswedan yang menyarankan Febri dan Rasamala mengundurkan diri sebagai pengacara Sambo dan istrinya. Menurut dia, imbauan Novel sah-sah saja, sebab Febri dan Rasamala diyakini bekerja profesional.

"Kalau semuanya orang menolak karena kontroversi, nah, terus buat apa dong yang namanya profesi advokat. Nah, menurut saya sisi profesi advokat harus kita hormati, karena siapa pun yang meminta didampingi secara hukum, ya, harus didampingi," pungkas Masinton.

Sebelumnya, Novel Baswedan mengaku kaget atas keputusan Febri Diansyah dan Rasamala Aritonang ikut membela Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sebagai tim kuasa hukum. Dalam cuitan di Twitter, Novel Baswedan mengaku kecewa.

"Sebagai teman saya kaget & kecewa dengan sikap @febridiansyah & @RasamalaArt yang mau menjadi kuasa hukum PC & FS," kata Novel dalam akun Twitternya, @nazaqistsha, yang diunggah Rabu (28/9).

Sponsored

Novel menyarankan agar Febri dan Rasamala mundur. Dia menilai Brigadir J sebagai korban yang wajib dibela.

Berita Lainnya
×
tekid