Teroris pimpinan Ali Kalora tembaki polisi, satu orang tewas

Kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora, menyerang aparat kepolisian dan masyarakat di salah satu masjid di Desa Salubanga Sausu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Serangan terjadi usai ibadah salat Jumat.

"Tepatnya sekitar 50 meter dari Pos Sekat Alfa 16," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono saat dikonfirmasi dari Jakarta, Jumat (13/12).

Serangan tersebut mengakibatkan seorang anggota Brimob Sulawesi Tengah meninggal dunia. Menurut Argo, jasad korban telah dievakuasi dari lokasi kejadian.

"Informasi awal meninggal dunia atas nama Bharatu Muhamad Saepul," kata Argo.

Menurut Argo, pelaku berjumlah lima orang. Mereka menembaki polisi dan warga yang baru selesai menunaikan ibadah salat Jumat. 

Para pelaku sempat menyandera polisi dan warga dalam peristiwa tersebut. Namun, polisi dan warga yang disandera akhirnya berhasil melarikan diri. Kelima pelaku pun berpencar melarikan diri setelah melakukan aksinya.

"Tiga orang lari ke arah Sulubanga dan dua orang ke arah belakang masjid," ucap Argo.

Satu regu personel kepolisian dikerahkan untuk melakukan pengejaran. Namun, tidak ada satu pelaku pun yang berhasil ditangkap. 

Kelompok MIT pimpinan Ali Kalora merupakan kelompok teroris yang awalnya dipimpin Abu Wardah alias Santoso. Terakhir, Polri menyebut anggota kelompok MIT tersisa tujuh orang.

Polri hingga kini melakukan pengejaran yang dilakukan Satgas Tinombala. Aparat kepolisian mengklaim telah membentuk kolam-kolam yang mengepung kelompok tersebut.