Piala Dunia U-17: Inggris dipayungi Keberuntungan

Inggris bernasib baik ke Piala Dunia U-17 Indonesia 2023. Pada kualifikasi U-17 Euro 2023 atau Piala Eropa U-17, mereka secara perkasa memuncaki Grup D. Tapi di perempat final Young Three Lions malah kalah dari Prancis 0-1.

Mereka terjerumus ke dalam lubang jarum. Tinggal jatah play-off tersisa. Itupun harus merujuk atas enam aturan UEFA. Aturan pertama berbunyi: posisi terakhir di fase grup (juara grup di atas runner-up).

Aturan jatah play-off itu menguntungkan Inggris karena memuncaknya mereka di Grup D. Berebut satu tempat zona UEFA, Swiss menjadi lawannya.

Laga berjalan ketat, bukan dimainkan di stadion, tapi di lapangan tengah taman Árok utcai pálya, Budaörs, Hungaria, 30 Mei 2023. Inggris ketinggalan 1-2 sejak menit 52 dari tendangan bebas Demir Xhemalija. Namun, tim asuhan Greg Lincoln beruntung dipayungi Dewi Fortuna. Pertandingan berakhir 4-2 untuk kemenangan Inggris. Mereka menyegel slot terakhir dari lima jatah UEFA.

Mayoritas skuad Coach Lincoln dihuni para pemain asal tim remaja berlabel klub Premier League. Salah satu yang menonjol, penyerang berbakat milik Manchester United, Shea Lacey. Ia tampil fenomenal memberi dua assist melawan Portugal dalam kemenangan 3-2 pada turnamen pemanasan di Pinatar Arena, Spanyol, Rabu (6/9).

Performa duo Arsenal, Ethan Nwaneri dan Myles Lewis-Skelly, juga tak kalah menjanjikan. Gelandang serang Archie Gray (Leeds United) bersenjata tembakan keras mematikan.

Paling menonjol, Isaiah Dada-Mascoll. Sosok yang tangguh di setiap tim yang ia perkuat, terutama di klubnya sendiri, Manchester City. Kemampuan Isaiah dalam menguasai bola membuat ia nyaman bermain sebagai bek tengah dan juga gelandang bertahan. Kelebihannya: Eksekutor penalti yang mumpuni.

Sejarah Inggris U-17 tidak pernah ke Piala Dunia sejak 1985 hingga 2005. Dua puluh tahun keterpurukan itu cukup aneh mengingat reputasi besar tim Tiga Singa. Mereka baru berpartisipasi dalam empat edisi. Capaian terbaiknya, juara di India 2017.

Piala Dunia U-17 Indonesia 2023 menggabungkan Inggris ke grup keras C di Jakarta bersama juara dunia empat kali Brasil, kuda hitam Iran, dan New Caledonia. Mampukah Lacey cs kembali menanjak di tengah tren penampilan menurun mereka?