PON Papua, Muhadjir klaim arena sepatu roda terbaik se-Asia

Dia berharap, masyarakat Papua dan pemda merawat dengan baik arena-arena olahraga yang dibangun dalam rangka PON XX.

Pertandingan final Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang sepatu roda relay 3.000 meter putra-putri digelar pada Kamis (30/9) di stadion Klemen Tinal Roller Sport Center, Bumi Perkemahan Kelurahan Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua.

Medali emas diraih regu putri tim DKI Jakarta dengan catatan waktu 4:40/022. Disusul kemudian, tim Papua meraih medali perak catatan waktu 4;41.300. Lalu, medali perunggu diraih tim Jawa Barat (Jabar) dengan perolehan waktu 4.:41.486.

Sementara itu, hasil akhir pertandingan final regu putra, medali emas diraih tim Jawa timur (Jatim) dengan catatan waktu 4:19.225. Disusul, tim DKI Jakarta meraih medali perak dengan catatan waktu 4:19.260, dan medali perunggu diraih tim Jabar dengan perolehan waktu 4:19.296.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menganggap, kualitas dan kompetensi para atlet terkini sudah berkembang pesat .

"Kelihatan sekali pada kompetisi ini kenaikannya sudah sangat signifikan. Mudah-mudahan ini menjadi pertanda bagi kita bahwa pembinaan olahraga di Indonesia semakin meningkat seiring dengan event PON XX ini," tutur Muhadjir dalam keterangannya, Jumat (1/10).

Arena sepatu roda di Kota Jayapura, kata dia, telah berstandar internasional. Bahkan, diklaim, arena sepatu roda terbaik se-Asia Tenggara dan nomor dua terbaik di Asia.

"Venue (sepatu roda) ini adalah yang terbaik di ASEAN dan nomor dua di Asia. Bayangkan pemerintah tidak tanggung-tanggung membangun arena sepatu roda ini," ujar Muhadjir.

Dia berharap, masyarakat Papua dan pemerintah daerah (pemda) merawat dengan baik arena-arena olahraga yang dibangun dalam rangka PON XX ini. "Kalau tidak dimanfaatkan secara optimal akan mubazir dan eman-eman (sayang sekali)," ucapnya. Pemerintah akan menjadikan Papua sebagai pusat pembinaan talenta muda sepatu roda Indonesia.

"Dan ini betul-betul niat kita jangka panjang pemerintah di bawah kepemimpinan Bapak Jokowi ini pembinaan talenta muda khususnya di olahraga sepatu roda nanti salah satu titiknya di Papua ini," tuturnya.