Wanita di Malaysia tak sengaja menarik buaya

Seorang wanita Malaysia mengalami syok berat setelah ia menangkap seekor buaya besar saat menjaring ikan di sungai di distrik utara Kudat.

Wanita itu secara tidak sengaja menangkap seekor buaya air asin sepanjang hampir 3 meter bersama dengan hasil tangkapan makanan lautnya saat memancing pada Senin malam, The Star melaporkan.

Setelah menemukan reptil itu, ia berteriak panik, mendorong penduduk setempat untuk bergegas membantunya menarik buaya itu, yang beratnya sekitar 300 kg.

Abdullah Sabaruddin, seorang perwira dari Pasukan Pertahanan Sipil Malaysia di Kudat, mengatakan kepada media lokal bahwa mereka bergegas ke tempat kejadian setelah wanita itu, yang tidak diketahui identitasnya, menghubungi hotline layanan darurat 999.

“Sebuah tim dari Kantor Operasional Distrik Kudat dikerahkan segera setelah menerima peringatan dari pusat kendali operasi negara bagian Sabah,” katanya, menurut surat kabar itu.

Ia menambahkan bahwa tim tersebut menangkap buaya itu, yang sudah ditahan oleh penduduk desa. Reptil itu kemudian diserahkan ke departemen satwa liar.

Buaya air asin tumbuh subur di hutan bakau, sungai, dan wilayah pesisir Malaysia, sebagian besar di wilayah Sabah dan Sarawak.

Tim SAR di Malaysia pada hari Rabu berpacu dengan waktu untuk menemukan seorang pria berusia 58 tahun yang diyakini telah dibawa oleh buaya saat memancing di Sungai Pandam.

Karim Osman sedang memancing sendirian di sepanjang tepi sungai dekat Kampung Pandam ketika dia hilang, lapor surat kabar lokal The Sun. Pihak berwenang di Polsek Limbang mengatakan mereka memulai penggeledahan setelah menerima laporan bahwa hanya peralatan memancing dan barang-barang pribadi Karim yang ditemukan di lokasi terakhir kali dia terlihat.

Pada bulan Juni, seorang nelayan ditemukan tewas setelah dia diserang dan diseret oleh buaya air asin saat memancing di tepi sungai di Malaysia.

Keluarga Jacob Tuan mengatakan buaya itu melompat keluar dari udara setelah menangkap tali pancingnya sebelum membawanya ke sungai. “Jacob sedang menarik tali pancingnya ketika tiba-tiba putus,” ujar ayah mertua Tuan, Idi Rengkang, kepada wartawan.

“Lalu seekor buaya menyerang dan mencengkeram pinggangnya. Dia berteriak, 'Abak! (Ayah)', lalu hening,” ujarnya.

Jenazahnya ditemukan sehari kemudian, penuh luka gigitan.