Koalisi Gerindra-PKB buka pintu lebar-lebar bagi parpol lain bergabung

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan koalisi Gerindra-PKB membuka lebar pintu bagi partai lain untuk bergabung membangun kerja sama politik menuju Pemilu 2024. Muzani menyebut, sudah ada beberapa petinggi partai politik yang berkomunikasi dengan koalisi mereka.

"Buat kami lebih banyak partai lebih baik," kata Muzani di komplek Parlemen, Senayan, Jumat (19/8).

Muzani menerangkan, rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Gerindra telah menetapkan Prabowo Subianto sebagai capres. Selain itu, deklarasi koalisi Gerindra-PKB juga memutuskan pembahasan cawapresnya diserahkan kepada Prabowo dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Menurutnya, komunikasi koalisi Gerindra-PKB bersama parpol lain terus dilakukan. "Komunikasi dengan parpol-parpol itu terus kami buka, kami galang dan kami perluas supaya kerja sama politik ini bisa lebih besar lagi," katanya.

Bagi Muzani, semakin besar komposisi koalisi, semakin besar peluang untuk menang.

"Ini adalah kerja sama untuk membangun bangsa yang lebih baik. Tentu kami akan terus menerus berkomunikasi dengan PKB tentang partai- yang ingin bareng-bareng bersama Gerindra PKB bekerja sama," pungkas dia.

Sebelumnya, Muzadi mengatakan pihaknya akan bertemu dengan PDI Perjuangan (PDIP) dalam waktu dekat. Hal tersebut juga sebagai respons Gerindra atas sikap PDIP yang mau berkomunikasi dengan seluruh partai politik pendukung pemerintahan Jokowi Widodo-Ma'ruf Amin Pemilu 2024.

"Kami akan bertemu dengan PDIP juga untuk membicarakan tentang bagaimana merawat persatuan dan demokrasi bisa berlangsung dengan baik," kata Muzani di komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/8).

Kendati demikian, Muzani tidak membeberkan apakah pertemuan tersebut sebagai sinyal kerja sama politik dengan PDIP di Pemilu 20234. Yang jelas, kata dia, semua hal mengenai koalisi akan dibicarakan dengan rekan parpol koalisi Gerindra yakni PKB.

"Komunikasi kami buka (dengan) semua parpol, nanti waktu yang akan bicara. Waktu yang akan mengambil momentum," ujar dia.

Muzani juga mengakui jika komunikasi Gerindra dan PDIP selama ini berjalan baik pascadeklarasi koalisi dengan PKB pekan lalu. Oleh karena itu, Gerindra mengambil inisiatif akan mendatangi PDIP. Sayangnya, Muzani tak membeberkan kapan pertemuan dengan PDIP akan berlangsung. "Nanti ada waktunya," jelas dia.