sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Warga Jateng dan Jatim disebut dukung duet Prabowo-Ganjar, apa faktornya?

Menurut Edwin, setidaknya ada 3 faktor yang membuat dukungan kepada duet Prabowo-Ganjar menguat.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Kamis, 30 Mar 2023 06:25 WIB
Warga Jateng dan Jatim disebut dukung duet Prabowo-Ganjar, apa faktornya?

Dukungan masyarakat Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) kepada duet Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 diklaim menguat. Ini merupakan salah satu temuan survei Surabaya Research Syndicate (SRS) periode Maret 2023.

"Ketika SRS menanyakan kepada responden, 'Dari sejumlah tokoh nasional yang ada saat ini, siapakah yang paling cocok menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto?' Nama Ganjar Pranowo paling banyak disebut responden (22,5%). Nama Ganjar berada di atas [Menteri BUMN] Erick Thohir (15,8%) dan [Gubernur Jawa Barat] Ridwan Kamil (14,6%)," ungkap peneliti senior SRS, Edwin Abdul, dalam paparannya secara daring, Rabu (29/3).

Dirinya melanjutkan, warga Jateng dan Jatim pun cenderung mendukung duet Prabowo-Ganjar daripada pasangan Ganjar-Erick. Sebab, Prabowo-Ganjar meraup dukungan 51,8%, sedangkan Ganjar-Erick hanya dipilih 40,5%, dan 7,7% sisanya menjawab tidak tahu.

Menurut Edwin, setidaknya ada 3 faktor yang membuat dukungan kepada Prabowo-Ganjar menguat. Pertama, pasangan itu dinilai sebagai kombinasi negarawan yang visioner dan matang dengan figur muda yang energik dan komunikatif.

"Kedua tokoh juga mencerminkan karakter pemimpin nasional yang disukai publik, yakni tegas dan merakyat," sambungnya.

Kedua, Prabowo-Ganjar dianggap sebagai representasi dua kubu yang berseteru sengit pada Pilpres 2019. Dengan demikian, bergabung keduanya dapat membentuk pemerintahan persatuan nasional yang stabil.

"Ketiga, Prabowo dan Ganjar sama-sama tokoh yang mendapatkan endorsement dari Presiden Jokowi (Joko Widodo) dalam berbagai kesempatan," katanya.

"Intinya, Jokowi effect benar-benar menjadi variabel paling signifikan atas naiknya elektabilitas Prabowo maupun meningkatnya dukungan terhadap duet Prabowo-Ganjar setahun jelang Pilpres 2024," imbuh Edwin.

Sponsored

SRS mengadakan survei ini pada 16-26 Maret dengan melibatkan 1.200 responden di Jateng dan Jatim yang telah memiliki hak pilih. Penentuan responden menggunakan teknik pengambilan sampel secara acak bertahap (multistate random sampling).

Para responden diwawancara oleh penanya dengan memedomani kuesioner. Toleransi kesalahan (margin of error) riset sekitar 2,8% pada tingkat kepercayaan (level of confidence) 95%. 

Berita Lainnya
×
tekid