Bisnis

Harga BBM naik, jumlah penumpang kereta api meningkat

Peningkatan ini sesuai dengan harapan pemerintah yang mendorong masyarakat untuk beralih ke transportasi umum.

Kamis, 15 September 2022 08:40

Okupansi transportasi publik meningkat seiring naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) per 3 September 2022. Ini seperti yang terjadi pada jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ).

VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Joni Martinus, mengungkapkan, pihaknya melayani 593.471 pelanggan KAJJ atau rata-rata 84.782 pelanggan/hari pada 4-10 September. Angka tersebut naik 3% dibandingkan pekan sebelumnya, 28 Agustus-3 September 2022, yang 573.176 pelanggan atau rerata 81.882 pelanggan/hari.

Menurutnya, peningkatan jumlah penumpang kereta api dalam beberapa pekan terakhir ini sesuai harapan pemerintah, yang mendorong masyarakat beralih ke transportasi umum.

"Kereta api memiliki peran yang besar dalam melestarikan lingkungan dan menyediakan mobilitas bagi masyarakat. KAI bersama-sama seluruh stakeholder akan terus mengembangkan layanan kereta api agar kereta api semakin maju dan dapat memberikan nilai lebih secara berkelanjutan," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (15/9).

Disampaikan Joni, kereta api memiliki keunggulan berupa efisiensi ruang dan energi. Berdasarkan data Kementerian Perhubungan (Kemenhub), emisi yang dihasilkan kereta api jauh lebih kecil dibandingkan dengan mobil atau pesawat. Dalam 200 mil perjalanan, mobil atau pesawat menghasilkan emisi 5 kali lipat daripada kereta api. 

Gempita Surya Reporter
Fatah Hidayat Sidiq Editor

Tag Terkait

Berita Terkait