Ini alasan Bukalapak memborong 2,49 miliar saham Allo Bank

Bukalapak masuk ke Allo Bank melalui pelaksanaan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue. 

Logo Bukalapak. Foto istimewa

PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) berencana memborong 2,49 miliar saham PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI) senilai Rp1,19 triliun atau Rp478 per saham, melalui pelaksanaan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue. 

Corporate Secretary Bukalapak Perdana A Saputro menyampaikan, BUKA berencana melakukan investasi pada sejumlah saham yang akan diterbitkan oleh Allo Bank dalam rangka Penawaran Umum Terbatas III Allo Bank, melalui pelaksanaan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) yang diterima oleh BUKA dari PT Mega Corpora.

“Harga pelaksanaan dari saham investasi saham di Allo Bank dan dana yang disediakan Bukalapak seluruhnya berjumlah Rp1,19 triliun atau senilai Rp478 per saham. Kemudian setelah dilakukan penyerahan saham HMETD kepada Bukalapak, maka Bukalapak akan memiliki 2.497.816.903 atau setara 2,49 miliar saham dari Allo Bank dengan nilai nominal Rp100 per saham," tutur Perdana dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (5/12).

Dengan investasi di Allo Bank, BUKA mengharapkan dapat memberikan potensi sinergi dengan perseroan, karena melengkapi penawaran layanan keuangan perseroan yang sudah ada, seperti perbankan digital, pinjaman, dan remittance domestik. 

“Perseroan bermaksud mengambil sejumlah langkah untuk mendorong pertumbuhan Allo Bank, dengan menyediakan akses ke basis pelanggan dan pedagang perusahaan yang besar dan berkembang," ungkapnya.